VIVAnews - Sekitar 20 mobil Taksi Kosti Jaya menggelar aksi unjuk rasa dengan memarkirkan kendaraan di jalur cepat. Akibatnya, kemacetan di ruas jalan dari arah Gatot Subroto menuju Sudirman, Jakarta Selatan, pun macet.
Pantauan VIVAnews, mobil-mobil taksi itu berjajar dari arah Jalan Gatot Subroto hingga Sudirman, tepatnya di pintu samping Markas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 28 Januari 2009.
Mobil-mobil taksi itu berada di ruas jalur cepat lengkap dengan bendera merah putih di setiap kendaraan. Kemacetan terlihat dari arah Karet dan Kampus Universitas Atmajaya menuju arah Ratu Plaza. Kemacetan juga terlihat dari arah Gatot Subroto.
Dalam aksinya, massa mendesak agar polisi menangkap Ketua Kosti Jaya yang dianggap ilegal, Irwan Suhendra. Dalam aksinya, spanduk yang dibentangkan antara lain bertuliskan "Tangkap Irwan Suhendra dan Kroni-kroninya", "Irwan dan Kroni Terlibat Penggelapan Uang sebesar Rp 10 miliar."
Aksi ini tidak terlalu mendapat penjagaan ketat dari polisi. Satu unit mobil polisi berjaga di depan rangkaian mobil taksi yang berjajar. Setelah menggelar aksi, sekitar 10 orang perwakilan demonstran diterima Polda Metro Jaya.
Perwakilan massa menuntut tiga hal. Pertama, menuntut penangkapan Irwan Suhendra dan kroninya yang telah melakukan penggelapan keuangan kosti jaya secara berjamaah, dan hilangnya aset-aset Kosti Jaya. Massa juga meminta polisi menangkap pelaku perusakan aset-aset Kosti Jaya.
"Kami juga meminta perlindungan agar dapat beroperasi dengan aman dan tidak merasa dikejar-kejar preman," ujar koordinator aksi, Agus Cahyono. Agus dan perwakilan lainnya juga mengaku mendapat ancaman dari para preman yang diduga orang suruhan Irwan Suhendra.
Kosti juga dianggap tidak membayarkan cicilan mobil. Akibatnya, para sopir taksi menjadi sasaran penagihan dan penyitaan oleh debt collector alias penagih hutang. "Irwan itu melanggar AD/ART dengan mengangkat dirinya sebagai ketua secara ilegal. Tindakan premanisme itu adanya ancaman-ancaman preman bayaran Irwan Suhendra," tegas Agus.
Salah seorang sopir taksi mengaku mendapat ancaman dan intimidasi oleh preman suruhan itu. "Kalau melapor polisi maka saya akan dibunuh," ujar seorang saksi yang enggan disebutkan namanya.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Pria berinsial JJ, mengaku sebagai anggota TNI pangkat Mayor Jenderal ditangkap saat mendatangi Markas Kodam I Bukit Barisan (BB). Ternyata TNI gadungan
Round Up
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Nasional
27 Apr 2024
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
Elite PAN soal PKB-Nasdem Gabung Prabowo: Ini Masih Perubahan atau Ikut Lanjutkan?
Politik
27 Apr 2024
Koalisi Prabowo-Gibran akan merangkul semua kekuatan politik untuk membangun bangsa dan negara
PKS menggelar halal bi halal di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu 27 April 2024. PKS mengundang Prabowo untuk hadir
Selengkapnya
Partner
PMII Jatim mengajak kepada seluruhb kader PMII di level manapun dari Rayon, Komisariat, cabang, Koordinator Cabang, hingga Pengurus Besar menjadi agen perdamaian.
Kemenag Purwakarta Distribusikan Koper ke Calon Jemaah Haji yang Berangkat Pada Kloter 15
Purwasuka
17 menit lalu
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Purwakarta, melalui Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh mulai mendistribusikan koper jamaah calon haji asal daerah itu yang mulai.
Ikut Serta Dalam MTQ Provinsi Ke-XXXVIII, Pemda Subang Lepas 21 Kafilah ke Bekasi
Jabar
17 menit lalu
peluang Kabupaten Subang untuk memenangkan lomba di MTQ tingkat Provinsi Jawa Barat sangat tinggi. Hal itu dikarenakan Kafilah-Kafilah asal Subang, banyak yang pernah.
Klaim Saldo DANA Gratis Rp500 Ribu Anda Hari Ini Sabtu 27 April 2024, Bonus Link DANA Kaget
Bandung
21 menit lalu
Bagi anda yang beruntung akan mendapatkan saldo DANA gratis dari pihak dompet digital DANA hari ini, Sabtu 27 April 2024. Caranya mudah banget, dengan hanya menyiapkan HP
Selengkapnya
Isu Terkini