VIVAnews - Seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) akan menggunakan Kartu Pegawai Elektornik pada akhir 2009. KPE tersebut memuat nomor identitas pegawai baru dan bisa berfungsi sebagai kartu anjungan tunai mandiri (ATM).
Menurut Ketua Badan Kepegawaian Negara Edy Topo Ashari, pemerintah akan bekerjasama dengan Bank Pembangunan Daerah dalam pengadaan KPE tersebut.
Selain berfungsi sebagai ATM, KPE juga berisi fitur kartu askes, taspen, kartu Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan. Sementara pegawai negeri juga akan menerima nomor identitas pegawai baru dari sebelumnya nomor induk pegawai. Dengan NIP yang baru, akan bisa dicek bagaimana identitas PNS," kata Edy di Jakarta, Kamis 29 Januari 2009.
Pada tahap awal, Badan Kepegawaian Negara akan menyediakan 500 ribu KPE baru yang bekerjasama dengan lima BPD yaitu Aceh, Riau, DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur. Beberapa daerah tersebut ada yang seluruhnya telah mempunyai KPE baru. Diharapkan pada 2009, seluruh PNS akan mempunyai KPE tersebut. "Kalau cepat tidaknya tergantung dari hasil klarifikasi dan pendataan tiap-tiap pegawai," katanya.
Sebelumnya pimpinan BPD telah melakukan penandatanganan MoU pengadaan KPE. BPD juga siap melayani pembayaran gaji seluruh PNS hingga ke pelosok daerah di Indonesia.
Menurut Edy, selain BPD, pegawai pemerintah pusat juga dapat memilih Bank Rakyat Indonesia sebagai bank penyedia KPE.
Ganjar-Mahfud Ngaku Tak Dapat Undangan Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Bilang Begini
KPU mengeklaim bahwa lembaganya sudah menjalin komunikasi secara pribadi kepada liaison officer atau naradamping pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
