Pabrik Shabu di Taman Palem

Yudhoyono Kaget Nilainya Hingga Rp 120 Miliar

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkejut melihat 'Pabrik Narkotika' yang berada di tempat pemukiman. Presiden juga tidak menyangka barang bukti seberat 75 kilogram itu nilainya bisa mencapai Rp 120 miliar.

"Saya baru melihat tempat yang digunakan untuk kejahatan narkotika, di tempat yang sama sekali tidak terduga," ujar Presiden Yudhoyono di lokasi rumah yang memproduksi shabu-shabu, Jalan Palem Lestari Blok A No 18 Jakarta Barat, Jumat 30 Januari 2009.

Presiden sudah mendapat laporan bahwa jumlah bahan-bahan pembuat barang haram itu mencapai 75 kilogram senilai Rp 120 miliar. Begitu mendengar nilai rupiahnya, puluhan warga sekitar yang sudah antusias menunggu presiden langsung memberikan tepuk tangan dan berteriak.

"Tetapi ini bisa merusak generasi muda kita yang besar sekali dan dapat menghancurkan masa depan anak-anak kita. Oleh karena itu, pemerintah dan kepolisian, semua terus memberantas kejahatan narkotika," jelas Presiden.

Maka itu, Presiden kembali memberikan ucapan selamat kepada jajaran Kepolisian RI yang telah membongkar kejahatan luar biasa ini. Presiden mengimbau agar masyarakat waspada dengan kejahatan-kejahatan di tampat pemukiman.

"Jangan terkecoh seperti tempat ini. Tempatnya biasa saja, tapi ternyata untuk memproduksi narkotika. Saya minta kerja sama semua pihak untuk melakukan pemberantasan narkotka," ujar Yudhoyono yang berpidato singkat di bawah rintikan gerimis.

Tampak hadir dalam acara ini antara lain Gubernur DKI Fauzi Bowo, Kepala Polri Jenderal Bambang Hendarso Danuri, dan Wali Kota Jakarta Barat Joko Ramadhan. Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya menggerebek Satu pabrik narkoba di Jalan Palem Lestari Blok A No 18 Jakarta Barat. Polisi sudah menetapkan enam tersangka dengan barang bukti bahan-bahan pembuat narkoba.

Barang bukti yang disita yakni 12 kilogram shabu jadi, 45 kilogram shabu cair, satu jeriken olahan setengah jadi, tujuh botol fositor, 10 kilogram iodine, sekarung soda api, satu jeriken (20 liter), dan tiga jeriken (lima liter) cairan aseton.

Respons Santai Jokowi Sudah Tak Dianggap Kader PDIP Lagi: Terima Kasih
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Jumat, 8 Maret 2024

Prabowo-Gibran Menang Pilpres 2024, AHY: Saatnya Rekonsiliasi

AHY meminta semua pihak agar legowo dengan keputusan MK.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024