Gerakan Asal Bukan 'S'

Yudhoyono Dinilai Wajar Tegur Bawahan

VIVAnews – Anggota Fraksi Golongan Karya Dewan Perwakilan Rakyat, Yuddy Chrisnandi, mengatakan pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tentang ABS (Asal Bukan Susilo) di pemilihan umum tentu memiliki bukti kuat.

Buka Pendaftaran, Ini Kriteria Calon Wali Kota Malang yang Dicari PKB untuk Pilkada 2024

“Yudhoyono pasti punya sumber informasi dengan meragukan loyalitas oknum oknum perwira tinggi,” kata Yuddy di sela-sela sidang paripurna Parlemen, Senayan, Selasa 3 Pebruari 2009.

Pernyataan Kepala Negara itu bertujuan untuk mempertanyakan  netralitas posisi Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia di pemilihan umum. Kemudian itu menjadi polemik.

Simone Inzaghi Kangkangi Jose Mourinho Usai Inter Milan Juara Liga Italia

Menurut Yuddy, bila masalah itu dibiarkan, dapat mengganggu pencalonan Yudhoyono ke pemilihan presiden 2009.

Yuddy mengatakan, wajar bila Yudhoyono sebagai panglima tertinggi menegur bawahan di forum terbuka.

Jegal Ford Ranger dan Toyota Hilux, BYD Ikut Persiapkan Pikap Listrik Berbasis Hybrid

Menurut Yuddy, itu tidak akan menimbulkan perpecahan di tubuh tentara dan  polisi. “Warning agar tentara dan polisi tidak berpihak memang diperlukan,” kata dia.

Wakil Ketua Umum DPP Nasdem Ahmad Ali.

Tak Lapor Surya Paloh, Waketum Nasdem Klaim Temui Prabowo Tanpa Wakili Partai

Waketum Nasdem menegaskan tidak ada pembicaraan politik dengan Prabowo.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024