Manajer Persiwa : Saya Hanya Berusaha Melerai

VIVAnews - Manajer Persiwa Wamena, John R Banua mengaku tidak bersalah atas aksi kerusuhan yang terjadi saat timnya menjamu Persipura Jayapura pada lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2008/2009, Minggu, 1 Februari 2009. Sebaliknya, Banua justru mengaku ikut melerai pekerlahian yang terjadi.

"Saya tidak memukul siapapun saat kerusuhan terjadi. Saya masuk ke lapangan justru ingin menenangkan penonton dan memisahkan perkelahian yang melibatkan beberapa pemain Persipura dan penonton kami," ujar John Banua, saat ditemui di sela-sela latihan Persiwa di Senayan, Jakarta, Selasa, 10 Februari 2009.

Menurut John, kerusuhan bermula saat penonton Persiwa turun ke lapangan untuk ikut merayakan kemenangan tim. Mereka melakukan selebrasi dengan mengangkat striker baru Persiwa, Redounne Barkaoui yang sukses mencetak satu gol ke gawang Persipura.

Banua menambahkan, dirinya sebenarnya sudah berupaya untuk menggirin massa agar tidak melewati bench pemain Persipura. "Entah apa pemicunya, beberapa pemain Persipura saya lihat sudah mengejar penonton Persiwa. Bahkan, kiper Persipura saya lihat menginjak salah seorang penonton kami," kata John.

Tak ingin kejadian melebar, John berinisiatif untuk melerai. Dia masuk ke tengah lapangan dan mencoba melerai pertikaian. "Kalau saya ikut memukul, sudah pasti tidak akan ada yang bisa melerai. Persipura juga tidak akan bisa pulang. Saya ada di tengah kerusuhan karena memang ingin melerai," beber John.

John menegaskan, ada tiga pemain Persipura yang terlibat perkelahian dengan penonton Persiwa. Mereka adalah Edward Ivakdalam, Jack Komboy, da Jandry Pitoi. "Ini merupakan kerusuhan pertama yang terjadi di Persiwa. Sebelum-sebelumnya, tidak ada aksi pelemparan yang dilakukan penonton," tandas John.

Selain mendampingi timnya latihan, kehadiran John di Jakarta adalah untuk memenuhi panggilan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Pasalnya, dalam laporan pertandingan yang disampaikan pengawas pertandingan Persiwa Vs Persipura, John dituduh ikut melakukan pemukulan terhadap oficial Persipura.

Bagi John, pemanggilan Komdis PSSI kali ini bukanlah yang pertama. Awal tahun lalu, John juga sempat dipanggil oleh Komdis karena mengeluarkan senjata api di dalam stadion. Namun saat itu, John bebas dari hukuman, meski Komdis PSSI beberapa kali melayangkan surat pemanggilan. 

Selain John, Komdis PSSI juga memanggil ketua panitia pelaksana (panpel) Persiwa. Sidang kasus kerusuhan Wamena ini disidangkan oleh Komdis PSSI di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa, 10 Februari 2009.

Prediksi Semifinal Piala FA: Coventry City vs Manchester United
Politisi DPP PKB, Daniel Johan

DPP Berani Ungkap Indonesia sedang Dilanda Krisis Paling Berbahaya

Ketua DPP BERANI, Lorens Manuputty menyoroti tiga krisis yang terjadi di Indonesia saat pelantikan tersebut. Menurut dia, Indonesia saat ini sedang mengalami krisis yang

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024