Stok Premium Turun

Presiden Peringatkan Bos Baru Pertamina

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan stok premium PT Pertamina (Persero) menipis. Karena itu Presiden meminta Pertamina segera mengatasi.

"Stok solar, minyak tanah, dan elpiji aman," kata Presiden saat berkunjung ke Kantor Pusat Pertamina, Jalan Perwira, Jakarta, Kamis 12 Februari 2009. "Premium ada sedikit kekurangan."

Dalam Pertemuan itu, Presiden didampingi Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Menteri Perhubungan Jusman Syafii, Menteri Kelautan dan Perikanan Freddy Numberi, Menko Polkam Widodo AS, Menteri Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi. 

Bos baru Pertamina Karen Agustiawan bersama jajaran direksi Pertamina tampak serius mendengarkan pernyataan Presiden.

Sayangnya Presiden tidak menyebut alasan kekurangan premium. "Kami minta kepada direksi agar solar, minyak tanah, premium, dan elpiji aman," ujar dia.

Selain itu, Presiden juga meminta Pertamina memperbaiki sistem distribusi BBM bersubsidi. Menurut Presiden, Pertamina perlu kerja sama dengan pemerintah daerah setempat dan Badan Pengawas Usaha Hilir Minyak dan Gas untuk mengatasi kelangkaan BBM yang sering terjadi. "Saya minta Pertamina mengantisipasi cuaca buruk yang sedang terjadi," katanya.

Presiden juga meminta Pertamina untuk meningkatkan produksi dari kilang-kilangnya, supaya impor BBM bisa dikurangi. Namun, Presiden mengumumkan progres Pertamina yang telah bisa menaikkan produksinya. "Ini masih perlu ditingkatkan supaya kita tidak lagi impor BBM."

Freeport Boss Meets Jokowi to Discuss Mining Contract Extension
Ilustrasi pelaku

Sopir Taksi Online yang Todong Penumpang Wanita dan Minta Rp100 Juta Jadi Tersangka

Polisi telah menangkap sopir taksi online yang menodong dan melakukan pemerasan terhadap penumpang wanitanya.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024