Bantuan VIVA Peduli

Budi Anduk, Peppy dan Bantuan Sembako

VIVAnews - Perjalanan tim VIVA Peduli kini menuju Desa Truni, Kecamatan Babat, Lamongan, Jawa Timur yang menjadi korban banjir luapan sungai Bengawan Solo. Penyerahan bantuan sembako pun dilakukan. Paket sembako tentu saja masih berisi beras, mi instan, gula pasir, minyak goreng, biskuit, dan susu balita.

Suasana cukup kacau dengan keriangan anak-anak yang mengira kami datang sebagai tim Tawa Sutra (mobil yang dinaiki awak VIVA Peduli memang bergambar iklan program Tawa Sutra). Begitu rombongan VIVA Peduli masuk gerbang desa, anak-anak itu langsung heboh. "Ono Peppy, Peppy teko (ada Peppy, Peppy datang)," kata mereka serempak

Mereka mengira tim Tawa Sutra yang datang. Kebetulan gambar Peppy memang yang paling mencolok terpampang di mobil kami. Peppy adalah salah satu bintang acara Tawa Sutra yang tayang di ANTV.

Tanpa bermaksud mengecewakan warga desa korban banjir, karena kami bukan tim Tawa Sutra dan tidak membawa Peppy, tim VIVA Peduli tetap turun dan langsung menemui Kepala Desa Truni Martono di balai desa. Setelah sambutan singkat, bantuan sembako pun dibagikan. Seorang bocah laki-laki sempat bertanya, "Mas, Peppy-nya ndak ada toh?"

Dengan sabar seorang anggota tim pun menjelaskan pada sang bocah bahwa kami bukan Tawa Sutra, tapi VIVA Peduli yang datang ke desa ini untuk kegiatan sosial kepada korban banjir luapan Bengawan Solo. Termasuk untuk membahagiakan si bocah dan keluarganya yang baru saja mendapat musibah. Bocah itu mengangguk lalu bertanya lagi, "Kalau Budi Anduk, ada?" Kontan sebagian yang mendengar kepolosan pertanyaan bocah itu pun tertawa.

Desa Truni dihuni penduduk kurang lebih 600 jiwa dan merupakan daerah langganan banjir jika Sungai Bengawan Solo meluap. Dengan demikian, hari ini VIVA Peduli telah bagikan bantuan kepada kurang lebih 1000 jiwa di dua kecamatan di Lamongan, Jawa Timur yang menjadi korban banjir luapan Bengawan Solo.

Kepala Desa Truni Martono berterima kasih sekali atas perhatian dan bantuan yang diberikan. "Kami sangat bersyukur atas pemberian bantuan VIVA Peduli ini. Saya sebagai kepala desa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kemurahan hati bapak-bapak sekalian yang sudi datang dan menyumbang bantuan," ujar Martono kepada VIVAnews, Selasa, 17 Februari 2009.

Gerakan kemanusiaan ini dikoordinir VIVA Peduli .Dana sumbangan berasal dari mdonasi masyarakat yg menyumbang lewat ANTV Peduli, TVOne Satu Untuk Negeri, VIVAnews Sesama. Bantuan juga berasal dari PT Visi Media Asia, holding company dari tiga perusahaan media yaitu ANTV, TVOne dan VIVAnews.com. Pengumpulan dan penyaluran bantuan kemanusiaan ini diperuntukkan bagi korban banjir di Semarang (Jawa Tengah), Bojonegoro, dan Lamongan (Jawa Timur). Sebelumnya, tim VIVA Peduli juga menyerahkan bantuan di Kecamatan Karang Binangun.

Thailand Prime Minister Welcomes Albino Buffalo to Government House

Laporan: Mohammad Adam

Ilustrasi sepeda motor Vespa

Daftar Harga Motor Vespa per Maret 2024

Sepeda motor Vespa memiliki sejarah panjang dan menarik. Lahir di Pontedera pada tahun 1946, Vespa didirikan oleh Enrico Piaggio. Dibuat sebagai solusi transportasi yang

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024