VIVAnews - Pesawat Pelita Air jenis Foker 100 mengalami kerusakan pada hidrolik roda depannya saat mendarat di Bandara Pinang Rampai Kota Dumai, Riau. Pesawat ini tidak dapat berputar ke parkiran dan terpaksa berhenti diujung landasan.
Pesawat yang mengangkut 71 penumpang dari Jakarta menuju Dumai ini terjadi, sore tadi, Kamis 26 Februari 2009. "Hingga kini pesawat belum dievakuasi, masih berada di ujung landasan," kata Edi Lukman, Kepala Distrik Bandara, Pinang Kampai, Dumai yang terpaut 200 km arah utara dari Pekanbaru.
Edi menjelaskan, pesawat ini merupakan pesawat carteran milik Pertamina dan rencananya baru besok pagi tim teknisi Pelita Air akan datang untuk memperbaiki kerusakan. Namun dalam insiden kecil ini tidak ada penumpang yang cidera, karena pendaratan berjalan normal hanya tidak dapat memutar saja.
Seperti diketahui, pesawat tersebut berusia 17 tahun dan dinyatakan layak terbang. "Sebelum mendarat pilot sempat memberitahu bandara, bahwa hidrolik bermasalah sehingga, bandara mengantisipasi dengan menyiapkan dua unit mobil pemadam kebakaran," ujarnya.
Laporan: Hafiz Hasian | Riau
KPU Undang Anies dan Ganjar Hadiri Penetapan Pemenang Pilpres 2024
KPU RI memastikan juga mengundang Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD untuk menghadiri penetapan pemenang Pilpres 2024 pada Rabu, 24 April 2024.
