VIVAnews - Mabes Polri dan Peniyidik Bea Cukai masih mengejar tersangka pemilik 10 kontainer yang disita hasil penyelundupan diduga isinya berisi barang elektronik (handphone merk blackberry) dan juga bahan tekstil.
"10 kontainer itu sudah dibawah segel bareskrim dan kemudian isinya pun kita sudah tahu apa saja, bahkan siapa pemiliknya sudah diketahui," kata Kabareskrim Komisaris Jenderal Susno Duadji kepada wartawan, Selasa 3 Maret 2009.
Siang ini polisi sudah mengerahkan tim untuk menangkap pelaku penyelundupan 10 kontainer asal Singapura itu. "Siang ini akan kami tangkap," ujarnya.
Apakah ada keterlibatan oknum bea cukai, Susno menyatakan belum mengatahui secara pasti karena belum diperiksa. Tetapi, barang-barang tersebut pengirimannya melalui jalur hijau atau pemeriksaan tanpa melalui pengecekan fisik.
Penangkapan 10 kontainer pada Jumat 27 februari 2009 oleh Direktorat V Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Mabes Polri dan Polres KP3 Pelabuhan Tanjung Priok bersama Penyidik Bea Cukai menyita 10 kontainer berukuran 20 kaki yang berisi barang-barang elektronik.
Padahal dokumen pengiriman itu untuk alat-alat kesehatan, jadi tidak sesuai dengan barang yang di dalam kontainer. Barang itu sendiri dikirim dari Singapura lewat Thailand dari PT. Han Seram Sakti, importir ini melakukan pengiriman melalui jalur hijau.
Saat ini 10 kontainer tersebut masih berada di terminal peti kemas, tanjung priok.
Komentar Calon Kiper Timnas Indonesia Usai Bawa Inter Milan Sabet Scudetto
Inter Milan sukses memastikan diri merebut Scudetto Serie A yang ke-20. Ternyata, ada 'orang Indonesia' yang ikut membantu La Beneamata merebut bintang kedua.
