APBD DKI 2009 Diprediksi Naik 2,03 Triliun

VIVAnews - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) DKI tahun anggaran 2009 diprediksi meningkat Rp 2,03 triliun. Prediksi itu berdasar Rancangan APBD DKI 2009 sebesar Rp22,42 triliun.

Angka tersebut meningkat sekitar Rp 230 miliar dari Rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran (PPA) tahun 2009 yang diajukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada DPRD Jumat 24 Oktober 2008, sebesar Rp 22,19 triliun. APBD 2008 Rp 2008 hanya sebesar Rp 20,39 triliun.

Sejumlah pos mengalami peningkatan anggaran seperti pendidikan, kesehatan, perencanaan pembangunan, pekerjaan umum, lingkungan hidup, dan perhubungan. "Kita berharap akhir November sudah dapat disahkan," ujar Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, Kamis 6 November 2008.

Sementara itu, Departemen Dalam Negeri mengingatkan agar APBD 2009 disesuaikan dengan rencana perampingan struktur organisasi di jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Jika dilihat dari RPABD 2009 untuk pembiayaan pemerintahan umum, otonomi daerah, administrasi keuangan daerah, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian mengalami penurunan Rp 5,842 triliun dari tahun APBD 2008 sebesar Rp 5,845 triliun.

RAPBD 2008 menunjukkan, anggaran perencanaan pembangunan naik dari Rp 56,8 triliun menjadi Rp 71,67 triliun. Anggaran pendidikan meningkat dari Rp 4,9 triliun menjadi Rp 5,19 triliun, pekerjaan umum meningkat dari Rp 2,51 triliun menjadi Rp 3,84 triliun, lingkungan hidup naik dari Rp 1,42 triliun menjadi Rp 1,73 triliun, kesehatan dari Rp 1,59 triliun menjadi Rp 1,7 triliun, dan anggaran perhubungan meningkat dari Rp 1.14 triliun menjadi Rp 1,19 triliun.

10 Kampus Bisnis Terbaik Dunia Tahun 2024
Tiga bakal Capres Ganjar, Anies dan Prabowo diundang makan siang Jokowi di Istan

MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, Rosan: Mari Bersatu Wujudkan Indonesia Emas

Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Perkasa Roeslani menegaskan pemilu 2024 sudah selesai setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan perselis

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024