Giliran Operasi Pengemis akan Digelar Polisi

VIVAnews - Setelah menggelar Operasi Preman dan Operasi Bunga, Polda Metro Jaya berencana akan menggelar Operasi Pengemis. Sasaran utama operasi baru ini adalah para penyalur atau organisasi pengemis.

Direktur Reserse Kriminal Umum, Komisaris Besar Polisi Muhammad Iriawan saat berbincang dengan VIVAnews mengatakan,  keberadaan pengemis di Jakarta sudah meresahkan.
 
Polisi sengaja mencari sasaran dari  operasi para pengemis itu dari organisasi atau orang yang menggerakkannya. "Mereka mengeksploitasi pengemis untuk keuntungan pribadi," tambahnya.

Meski demikian, Iriawan tidak mau membeberkan semua informasi mengenai rencana operasi ini. Demikian pula dengan waktunya.

"Kalau sudah waktunya, nanti diberitahukan," tuturnya.

Menurutnya, hingga kini dari Operasi Preman yang dilakukan, polisi telah menangkap 9.085 orang dari seluruh wilayah di Jakarta. Sebanyak 985 orang ditahan dan sisanya dibina.

Untuk Operasi Bunga, polisi telah menjaring 10 penyalur atau agen sebagai tersangka. Mereka diduga telah melakukan tindak pidana perdagangan manusia.

Ketua DPRD Sebut Pemkab Klungkung Komitmen Tangani Kerusakan Jalan di Nusa Penida
Komandan al-Quds Brigade Tulkarm, Mohammad Jaber atau Abu Shujaa

Sosok Abu Shujaa, Komandan Perang Al Quds yang 'Bangkit' dari Kematian

Abu Shujaa pun dinyatakan telah tewas oleh Israel pada hari Jumat lalu. Namun, mengejutkannya, Abu Shujaa tiba-tiba 'bangkit dari kubur'.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024