VIVAnews - Puluhan Massa yang tergabung dalam Gabungan Pelajar dan Mahasiswa-Gabungan Inisiatif Barisan Anak Siliwangi (GPM-GIBAS) Subang mendatangi kantor Pemerintah Daerah (Pemda) di jalan Dewi Sartika, Subang, Rabu 10 Desember 2008.
Mereka memprotes mutasi yang dilakukan Bupati Subang, Maman Yudia, saat itu masih menjabat sebagai PLT Bupati. "Kami menggugat mutasi besar-besaran yang kontradiktif. Mutasi tersebut sarat muatan politis dan pragmatis individu para pejabat didalamnya," ujar koodintor aksi, Fauzan Faruqi.
Selain menyoroti Mutasi, demonstran juga menuntut pertanggungjawaban Bupati mengenai transfaransi kendaraan Dinas. "Kami menunut terhadap transfaransi kendaraan dinas dalam proses pengalihan kepada kepemilikan pribadi yang dinilai tidak sesuai dengan prosedur dan Undang-undang yang berlaku," katanya.
Tidak satupun perwakilan dari Pemerintah daerah menemui demonstran. Setelah melakukan aksinya sekitar 1 jam, para demonstran kemudian membuabrkan diri dan mengancam akan melakukan aksi yang lebih besar.
"Kami akan melakukan aksi dengan jumlah yang besar, jika tuntutan kita tidak ditangapai," ujar Fauzan. Aksi yang digelar oleh GPM-GIBAS tersebut, berjalan lancer. Tidak nampak pengawalan dari petugas maupun satpol PP secara berlebihan.
Laporan: Inin Nastain/Subang
Drama Penalti Diulang Justin Hubner hingga Penalti Gagal Bikin Deg-degan Suporter Timnas
Duel Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Korea Selatan U-23 di perempat final Piala Asia U 23 benar-benar membuat jantungan suporter Timnas
