Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

DKI Belum Punya Format Relokasi

VIVAnews - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mengupayakan relokasi warga di sekitar depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Kawasan di sekitar depo harus steril dari hunian penduduk.

"Kami akan cari jalan baik yang memiliki dampak buruk paling sedikit dan paling baik buat masyarakat. Kami sedang susun perencanaannya," kata Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, Rabu 21 Januari 2009.

Gubernur belum dapat memastikan format relokasi yang akan dilakukan terhadap warga di sekitar depo. Ia juga belum mau berbicara mengenai ganti rugi atau uang kerohiman bagi warga yang direlokasi.

Anies Buka Peluang Maju Pilgub Jakarta: Saya Baru Satu Periode

"Saya tidak mau berandai-andai soal uang kerohiman atau lokasi penampungan baru. Konsentrasi kami masih sekedar mengembalikan fungsi lahan, karena itu bukan fungsi hunian," ujarnya.

Depo Pertamina Plumpang merupakan proyek vital yang rawan bagi masyarakat sekitar. Depo itu membutuhkan pengamanan ekstra baik fisik maupun nonfisik. Pengamanan nonfisik meliputi tata laksana pekerjaan proyek. Sedangkan pengamanan fisik bisa dilakukan dengan membebaskan area di sekitar depo dari hunian penduduk. Untuk itu, Gubernur tengah memikirkan suatu pola yang tepat untuk memenuhi kaidah keabmanan proyek vitial itu.

Sebuah tangki berisi ribuan kiloliter bensin di depo Pertamina Plumpang meledak dan mengakibatkan kebakaran hebat pada Minggu 18 Januari 2009. Ribuan warga yang bermukim di sekitar depo pun sempat mengungsi lantaran khawatir kebakaran menjalar ke rumah warga.

Mengenali Tanda-Tanda Tantrum Tidak Normal pada Anak, Orang Tua Harus Merespons dengan Cermat
Pemain Timnas Indonesia U-23

Bikin 2 Gol ke Gawang Korsel, Begini Kata Rafael Struick

Penyerang Timnas Indonesia U-23 Rafael Struick menilai kemenangan atas Timnas Korea Selatan U-23 adalah buah kinerja tim.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024