VIVAnews-Federasi sepakbola dunia (FIFA) kembali mengingatkan PSSI untuk segera menyelesaikan revisi terhadap pedoman dasarnya. Dalam situs konfederasi sepakbola Asia (AFC), Selasa, 4 November 2008, FIFA menegaskan batas akhir revisi tersebut adalah 24 Desember 2008.
Dalam situs AFC tersebut, tak disebutkan sanksi yang akan dijatuhak bila PSSI gagal memenuhinya. FIFA hanya mengatakan perubahan itu penting untuk menciptakan iklim demokrasi dan menghindari campurtangan pemerintah sesuai dengan statuta FIFA.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Nugraha Besoes yang ditemui sesaat sebelum meninggalkan kantornya mengaku tak khawatir dengan pernyataan FIFA tersebut. Sebab menurut Nugraha, PSSI belum menerima surat resmi dari FIFA. "Kami belum menerima surat resminya. Dan saat ini kami hanya tinggal menunggu persetujuan dari FIFA saja," ujar Nugraha.
Bulan Agustus lalu, PSSI telah bertemu dengan Presiden AFC, Mohamed Bin Hamman dan komisi hukum AFC untuk membahas mengenai perubahan pedoman dasar baru PSSI. AFC meminta agar pedoman dasar itu disesuaikan dengan statuta FIFA. Salah satu isi dari pedoman dasar yang telah diratifikasi PSSI harus menggelar pemilihan ulang pengurus termasuk ketua umum.
Kumpulan Kata-kata Inspiratif untuk Memperingati Hari Kartini
Hari Kartini tidak hanya menjadi sekadar perayaan, tetapi juga momen refleksi atas perjuangan panjang perempuan Indonesia dalam mencapai kesetaraan dan kemerdekaan.
