VIVAnews - Israel semakin serius menginvasi Gaza. Alasannya, dua hari terakhir militan Palestina terus-menerus melontarkan 100 roket dan mortir ke wilayah Israel.
Menetri Luar Negeri Israel melobi Presiden Mesir dan Perdana Menteri Ehud Olmert sudah membuat seruan terbuka ke penduduk Gaza. Olmert menyerukan penduduk setempat agar menekan pimpinan mereka menghentikan serangan. Namun serangan roket belum juga berhenti. Pada tengah malam, tiga roket dan 15 mortir menghajar wilayah Israel.
Seruan Olmer disampaikan dalam wawancara dengan Al Arabiya, sebuah stasiun televisi satelit berbahasa Arab. Dalam wawancara itu Olmert menegaskan Israel tak akan tinggal diam jika terus diserang.
"Saya beritahu mereka sekarang, ini barangkali menit akhir, saya sudah meminta menghentikan (serangan). Kami jauh lebih kuat," katanya.
Pada Kamis kemarin serangan roket tidak sebanyak hari sebelumnya yang mencapai 80 roket. Juga tidak ada korban jiwa dalam serangan kemarin. Namun pemimpin Israel mengatakan kontinuitas serangan --lebih gencar sejak bulan Juni-- tidak bisa dibiarkan.
Salah satu mortir kemarin mendarat di pintu masuk Gaza yang digunakan umat Kristiani Palestina menuju Beththelem, Tepi Barat, untuk merayakan Natal. Satu roket lain menghantam sebuah taman kawasan industri di kota pelabuhan Askhelon.
Rabu malam kemarin juga Israel melancarkan serangan udara di Jalur Gaza untuk menghentikan serangan mortir. (AP)
Film Badarawuhi di Desa Penari Bakal Tayang di 28 Negara Bagian AS
Kabar membanggakan datang dari dunia perfilman Tanah Air. Film produksi MD Pictures berjudul Badarawuhi di Desa Penari akan segera tayang di Amerika Serikat.
