VIVAnews - Natal dan tahun baru menjadi berkah tersendiri bagi Sarmat (57 tahun). Setiap hari besar tersebut, Sarmat selalu meraup untung dengan menjual terompet. Ya, mainan yang menghasilkan suara ini menjadi idola dalam perayaan Natal dan tahun baru.
Alasan itulah yang mendorong Sarmat untuk menjadi pedagang terompet tahunan. Lelaki yang berprofesi sehari-harinya sebagai petani ini, akan beralih perofesi jika mendekati Natal dan tahun baru.
Profesi tahunannya ini sudah dijalani sejak tahun 70-an. "Saya dari bujangan sudah berdagang terompet," ujar Sarmat saat berbincang dengan VIVAnews, di Jakarta, Sabtu, 27 Desember 2008.
Sarmat berdagang tidak sendiri. Dia bersama sekitar 60 rekan seprofesinya yang juga berdagang di sekitar kawasan Glodok-Harmoni. Bahkan, menyebar ke keramaian Jakarta.
Dia ditemani dua anaknya, Suta (23) dan Marjuk (22). Kedua anak ini baru beberapa tahun menemani Sarmat berdagang terompet. Keseharian Suta dan Marjuk adalah sebagai pemulung di kawasan Cikarang. Warga Desa Sukalaksana, Kecamatan Suka Karya, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat ini datang sejak Sabtu, 20 Desember 2008 lalu dengan menggunakan kereta api.
Selain dia, puluhan pedagang sudah mangkal dipinggiran kawasan Glodok. Sarmat hanya membawa bahan-bahan dasar terompet, seperti kertas karton, plastik warna, pluit yang terbuat dari bambu, dan peralatan lainnya. Pembuatannya dilakukan dipinggir kawasan Glodok. "Kita buatnya disini. Kalau bawa terompet jadi, ya di jalan sudah rusak dong," katanya.
Adapaun harga terompet yang dijualnya bervariasi, tergantung pada bentuk dan ukuran. Terompet yang berbentuk lurus kecil dijual dengan harga Rp 3.000, terompet panjang Rp 5.000. Sedangkan terompet yang berbentuk bengkok, atau biasa disebut terompet dodot dijual mulai dari Rp 7.500 hingga Rp25 ribu. "Kalau yang Rp 25 ribu, ukurannya besar," kata dia.
Baca Juga :
YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”
VIVA.co.id
20 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Corporate Secretary Pelita Air, Agdya Yogandari mengatakan, Pelita Air berhasil mencapai rata-rata tingkat ketepatan waktu penerbangan saat arus balik Lebaran Idul Fitri.
Sebagian besar negara di dunia, besar dan kecil, telah menyatakan kecaman dan kemarahan mereka atas genosida Israel di Jalur Gaza, yang telah berlangsung 6 bulan terakhir
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengeluarkan pernyataan sikap terkait video Pendeta Gilbert Lumoindong yang diduga menghina agama Islam.
Pengemudi Fortuner Arogan Bikin Geram Kolonel Pom Jeffri: Gayanya Melebihi Tentara
Nasional
19 Apr 2024
Aksi Pierre WG Abraham, pengemudi mobil Toyota Fortuner yang pakai pelat dinas palsu ditegaskan mencoreng institusi TNI.
Israel telah melakukan serangan udara terhadap sasaran di Iran. Hal ini dikonfirmasi oleh para pejabat AS.
Selengkapnya
VIVA Networks
Toyota Fortuner, dan Mitsubishi Pajero Sport dikenal sebagai mobil SUV penguasa jalanan. Keduanya kerap viral di jagat maya akibat oknum pengguna mobil yang arogan
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Me Time by Kata Dokter: 5 Fakta dan Mitos Tentang Kecantikan yang Sering Disalahpahami
IntipSeleb
6 jam lalu
Banyak anggapan keliru soal kulit wajah yang beredar di masyarakat. Maka dari itu, yuk kita simak penjelasan fakta dan mitos tentang kecantikan yang sering disalahpahami
Dalam kancah musik dangdut koplo Indonesia, nama penyanyi dangdut muda, Happy Asmara semakin meroket dengan lagu-lagu yang penuh emosi dan memiliki makna mendalam.
Selengkapnya
Isu Terkini