VIVAnews – Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, terpaksa meminta pengunjung tidak memarkir kendaraan di area parkir kebon binatang, Kamis 1 Januari 2009 siang. Sebab, tempat parkir penuh.
Selanjutnya, pengunjung dianjurkan petugas mencari area parkir di tempat lain. Pemberitahuan ini membuat para pengunjung bingung. Pasalnya, mereka telah lama mengantre untuk memarkir kendaraan sehingga dapat segera menikmati rekreasi.
Walau begitu, pengunjung tetap tertib. Mereka mengikuti arahan pengelola kebun binatang itu untuk mencari alternatif tempat parkir lain.
Hampir setiap tahun, kasus semacam itu terjadi di Ragunan. Area parkir tidak memadai untuk menampung seluruh kendaraan milik pengunjung.
Libur tahun baru ini dimanfaatkan betul oleh warga untuk berekreasi. Itu tampak di jalur masuk menuju Ragunan. Jalur utama menuju Ragunan, mulai dari depan gedung Departemen Pertanian, mereka memenuhi ruas jalan. Berjalan menuju taman kebun itu. Bahkan, antrian juga sampai di tempat pembelian tiket.
Hakim Geram ke Saksi di Sidang Korupsi Tol MBZ: Proyek Triliunan Gini kok Main-main
Hakim mencecar saksi sampai tidak berkutit di kasus korupsi Tol MBZ. Dalam hal itu juga diketahui kalau tender sudah disetting siapa pemenangnya. Membuat hakim jadi heran
