VIVAnews - Nasabah PT Dinar Securities belum terlihat mendatangi kantor pusat perseroan di Plaza ABDA, Jalan Sudirman, Jakarta. Suasana kantor terlihat sepi dengan aktivitas berjalan normal.
"Nasabah belum ada yang datang ke kantor. Kegiatan juga berjalan normal," kata petugas penerima tamu, Eka, kepada VIVAnews di kantor Dinar Securities, Jakarta, Rabu 7 Januari 2009.
Menurut dia, pertanyaan yang diajukan nasabah terkait penghentian sementara (suspensi) aktivitas perdagangan Dinar kemungkinan dilakukan melalui telepon ke bagian back office.
Sementara itu, Sekretaris Direktur Utama Dinar Securities, Wiwit, mengatakan, pihaknya menerima pertanyaan dari beberapa nasabah terkait suspensi perseroan. Kepada nasabah, manajemen menjelaskan suspensi terkait dengan pembenahan internal perseroan.
"Kami menjelaskan kepada nasabah bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan," ujar dia.
Meski demikian, lanjut dia, direksi Dinar belum dapat ditemui karena masih rapat internal. Direksi juga belum menunjuk perwakilan untuk menanggapi pertanyaan wartawan.
Sebelumnya, BEI menghentikan sementara aktivitas perdagangan Dinar sejak sesi pertama hari ini.
Berdasarkan situs BEI, broker dengan kode perdagangan DS tersebut memiliki nilai minimum modal kerja bersih disesuaikan (MKBD) Rp 29,65 miliar. Perusahaan efek itu hanya memiliki izin sebagai sebagai perantara pedagang efek dan mulai beroperasi pada 4 Agustus 1999.
6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions
Pada Senin, 22 April, Inter Milan meraih Scudetto ke-20 dalam sejarah mereka, dan cara mereka memastikannya tidak bisa lebih memuaskan lagi.
