Netbook Tahan 9,5 Jam

VIVAnews -- Asus memperkenalkan netbook Eee PC baru yang diklaim mampu 'bernapas' lebih lama dari para pendahulunya, yaitu Eee PC 1000HE.

Tak tanggung-tanggung, netbook berprosesor Intel Atom itu diklaim mampu menyala hingga lebih dari waktu normal seseorang bekerja dalam sehari, yaitu 9,5 jam.

Prosesor Intel N280 berkecepatan 1,66 GHz yang digunakan netbook ini, memiliki kinerja yang lebih baik daripada pendahulunya Intel N270 dan maksimal hanya mengkonsumsi sekitar 2,5 watt. Ia berpasangan dengan chipset GD40 yang mampu mendukung gambar hi-definition (HD).

Dengan ukuran 10 inci, layar komputer ini mengadopsi teknologi LED backlit, yang juga memberikan kontribusi pada efisiensi konsumsi daya serta usia baterai yang lama.

Kemungkinan yang Bakal Terjadi Kalau Indonesia tak Dijajah

Netbook yang berbobot sekitar 1,4 kg itu memiliki keyboard yang sedikit lebih kecil daripada ukuran normal, yaitu 92 persen dari keyboard biasa, dan memiliki kamera web.

Eee PC ini sudah dilengkapi dengan koneksi Bluetooth 2.0, WiFi 802.11 b/g/n, serta kapasitas penyimpanan cakram keras seluas 160 GB. Asus bahkan juga menyediakan 10 GB penyimpanan online kepada pembeli netbook secara cuma-cuma.

Uniknya, Asus juga menggunakan jejaring sosial Facebook untuk memasarkan netbook yang dijual seharga USD 400 (Rp 4,6 juta) itu. Bagi yang melakukan pemesanan lewat Facebook, akan mendapat korting sebesar USD 25 atau Rp 290 ribu.

Namun, sebelum memesan, harus dicamkan bahwa kebandelan baterai netbook yang diklaim Asus hingg 9,5 jam, itu mensyaratkan beberapa kondisi.

Menurut blog gadget Gizmodo, ketahanan baterai selama 9,5 itu mungkin tercapai dengan menurunkan kinerja prosesor, meredupkan layar, serta mematikan W-Fi, Bluetooth, dan kamera web. 

Asus merupakan pionir dalam penjualan netbook. Perusahaan asal Taiwan itu adalah yang pertama meluncurkan netbook seri Eee Pc pada pertengahan 2007. Langkah itu kemudian diikuti oleh HP, Lenovo dan pemain-pemain lainnya.

Kemudian, pasar ini menjadi pasar yang berkembang paling pesat. Menurut riset ABI, diperkirakan volume pasar ini terus meningkat dari tahun ini yang hanya USD 35 juta (Rp 4006 milyar), hingga empat kali lipat menjadi USD 139 juta (Rp 1,6 triliun) pada 2013.

Donald Trump dan Karen

Kasus Uang Tutup Mulut Donald Trump Seret Nama Karen McDougal, Siapa Dia?

Proses persidangan kasus uang tutup mulut Donald Trump memasuki minggu ini, dua pengacara bersiap untuk menginterogasi para saksi. Salah satunya, ada nama Karen McDougal.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024