Kasus Bank Century

BI Telusuri 62 Rekening Robert Tantular

VIVAnews - Bank Indonesia telah menelusuri 62 rekening yang dipakai Robert Tantular, pemilik lama PT Bank Century Tbk. Rekening tersebut berada di dalam negeri.

"Semuanya berada di dalam negeri, kalau yang di luar negeri saya tidak tahu," kata Deputi Gubernur BI Siti Fadjriah seusai rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Jakarta, Selasa 10 Februari 2009.

Menurut dia, data tersebut sudah disampaikan ke Bareskrim Mabes Polri, sebagai lembaga yang bertindak mengumpulkan aset-aset yang dimiliki Robert Tantular.

Dalam penelusuran aset Robert, BI telah bekerjasama dengan Bareskrim Mabes Polri dan PPATK. Selain puluhan rekening yang tersebar di sejumlah bank itu, juga ditemukan lima rekening Antaboga yang ada di Century. Dia mengaku tidak mengetahui berapa nilai dari rekening yang diblokir tersebut, karena kewenangan penyidikan ada di kepolisian.

"Dalam UU BI kalau dia itu sudah tersangka, rekening bisa langsung mereka minta. Rekening yang menelusuri  PPATK. Kita tidak ada kewenangan penyidik," katanya.

Untuk dapat mendesak regulator mengejar aset Robert Tantular, Komisi Keuangan DPR meminta agar Bapepam-LK, LPS, BI untuk menampung 62 rekening yang sudah ditemukan dalam escrow acount. Hal itu agar pengembalian dana nasabah bisa dipercepat.

Raffi Ahmad Bakal Jadi MC, Kapan Rizky Febian dan Mahalini Menikah?

Sebelumnya Kepala Kepolisian RI, Bambang Hendarso Danuri mengakui pihak kepolisian sedang berkoordinasi untuk memblokir dana nasabah PT Antaboga Delta Sekuritas yang dipindahkan ke Eropa.

Hasil penelusuran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan menunjukkan bahwa Robert Tantular, pemilik PT Antaboga Delta Sekuritas telah mentransfer dana nasabah ke satu negara di Eropa. Hasil analisis dan penelusuran PPATK tersebut telah disampaikan ke Mabes Polri.

Gerhana Matahari Bisa 'Mengocok' Emosi Manusia sampai Mewek
Ribuan pemudik antre masuk ke dalam terminal untuk check in di Bandara Soetta

Mudik Lebaran 2024, Pergerakan Penumpang di Bandara Soetta Diprediksi Balik Seperti Sebelum Pandemi

Tahun ini diprediksi pergerakan penumpang pada periode mudik atau angkutan lebaran 2024, mencapai sebelum pandemi.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024