Subsidi BBM Bisa Sisa Rp 24,6 Triliun

VIVAnews - Panitia Khusus Hak Angket Bahan Bakar Minyak atau Pansus BBM DPR menyatakan, jika harga rata-rata minyak Indonesia (Indonesia Crude Prices/ICP) mencapai US$ 105 per barel, maka kelebihan subsidi BBM mencapai Rp 24,6 triliun.

Anggota Pansus BBM dari fraksi Partai Amanat Nasional Tjatur Sapto Edi mengatakan, hitungan tersebut berdasarkan total subsidi energi dalam APBN-P 2008 Rp 187 triliun, bantalan subsidi Rp 18,3 triliun, dan ruang gerak subsidi Rp 205,3 triliun.

Dia mengatakan, jika harga ICP US$ 105 per barel subsidi yang dibutuhkan hanya Rp 190,5 triliun. "Jika ICP US$ 108 maka kelebihan subsidi Rp 14,8 triliun," Jelas Tjatur.

Untuk informasi, ICP Januari hingga 15 Oktober 2008 berada pada US$ 108,6 per barel. Sedangkan rata-rata ICP pada 1-15 Oktober US$ 80 per barel.

AHY Cuti Demi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres RI
Emas Batangan.

Harga Emas Hari Ini 24 April 2024: Global dan Antam Kompak Anjlok

Harga emas internasional maupun produk Antam melemah pada perdagangan Rabu, 24 April 2024. Itu terjadi karena kekhawatiran akan eskalasi konflik Timur Tengah kian mereda.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024