VIVAnews - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Tamsil Linrung membantah telah menerima uang terima kasih dari Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Tamsil juga membantah mengenal Wahyu Widodo, Kepala Biro Keuangan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
"Tidak bener itu. Saya tidak pernah menerima dari dia," kata Tamsil saat dihubungi VIVAnews, Jumat, 23 Oktober 2008.
Seperti diberitakan, Kepala Biro Keuangan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Wahyu Widodo mengungkapkan telah menyerahkan langsung Rp 1,2 miliar kepada Wasma Prayitno, Tamsil Linrung, J Mesang, Sukardi Harun, C Ginting, dan Iman Supardi. Uang itu diberikan sebagai tanda terima kasih dari departemennya karena dewan telah menyetujui Anggaran Biaya Tambahan tahun 2004 senilai Rp 50 miliar.
Wahyu menyatakan hal tersebut saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dengan terdakwa pimpinan proyek pengadaan alat latihan kerja Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Taswin Zein.
Tamsil pun meminta kepada Wahyu Widodo untuk membuktikan adanya penyerahan uang itu. "Mana bukti kuitansinya, kalau memang penyerahan itu resmi," tantangnya.
Meski demikian, pada 2005 Tamsil mengakui dirinya pernah menerima uang dari Departemen Tenaga Kerja usai membahas undang-undang. Hal itu, lanjut dia, dewan tidak menganggarkan biaya untuk membahas undang-undang. "Tapi penerimaan itu resmi, lewat sekretariat komisi. Saat itu kita tandatangani itu," ujarnya.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Timnas Indonesia U-23 menang secara heroik atas Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Jumat 26 April 2024. Garuda
Akibat perbuatannya MA dijerat dengan pasal 480 ayat (1) ke-1e dan 2e KUHP tentang Penadah Hasil Kejahatan. Sedangkan DY dan RE sama-sama dijerat dengan pasal 372 dan 378
Perusahaan Rokok Asal Korea Investasi Pembangunan Pabrik Senilai Rp6,9 Triliun di Pasuruan
Malang
17 menit lalu
Perusahaan asal Korea, KT&G menginvestasikan modal senilai Rp6,9 triliun untuk membangun pabrik rokok ke-2 dan ke-3 di kawasan Pasuruan Industri Estate Rembang (PIER)
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, buka taktik tim asuhannya bisa mengandaskan Korea Selatan di perdelapan Final Piala Asia U23, pada Jumat dini hari, 26 April 2024
Selengkapnya
Isu Terkini