VIVAnews - Dari 12 nama yang disiapkan mendampingi Megawati Soekarnoputri dalam Pemilihan Presiden 2009, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mengecurutkan pada 5 nama. Mereka adalah Sri Sultan Hamengku Buwono X, Hidayat Nur Wahid, Wiranto, Prabowo Subianto dan Jusuf Kalla.
Lima nama ini menyisihkan 12 nama lain yang diajukan dalam polling internal partai yang dilakukan akhir November 2008. Kelima nama ini nanti dibahas secara mendalam dalam Rapat Kerja Nasional PDIP di Solo, Jawa Tengah, pada tanggal 27-29 Januari 2009 mendatang.
''Kita akan lihat hingga menjelang pemilihan legislatif. Mana nama-nama yang layak jual untuk menambah suara Megawati walaupun yang memperoleh respons terkuat masih Sultan,'' ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDIP, Tjahjo Kumolo saat mendampingi Puan Maharani menyaksikan peresmian prasasti telapak tangan dan kaki mantan-mantan presiden di Taman Pintar Yogyakarta, Selasa 16 desember 2008.
Sultan dan Mega menurut Tjahyo selama ini memiliki hubungan baik. Hubungan keduanya seperti kakak-adik. ''Sultan lahir di Yogya dan Mbak Mega juga lahir di Yogya, sehingga untuk visi Indonesia ke depan saya kira akan sangat cocok,'' paparnya.
Di internal partai, baru PDIP Yogyakarta yang secara resmi telah menyatakan siap menerima Sultan untuk dipasangkan dengan Megawati dalam Pemilihan Presiden mendatang.
Laporan Rahardian/ Yogyakarta