Kelangkaan Elpiji

Pertamina Ancam Agen yang Jual Mahal

VIVAnews - PT Pertamina (persero) menegaskan akan menindak agen yang menjual harga elpiji di atas harga normal.

Park Serpong Jadi Lokasi Bukber Dispar Banten, Intip Potensi Bisnis dan Kontribusinya ke Daerah

"Kita akan tindak tegas," kata Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Achmad Faisal usai shalat Jumat di Kantor Pusat Pertamina Jakarta, Jumat, 19 Desember 2008.

Dia mengakui, terkait harga elpiji yang saat ini tinggi, hal itu terjadi akibat pasokan yang berkurang tetapi permintaan meningkat, sehingga dijual dengan harga tinggi. "Habis, masyarakat butuh dan barang kosong, sehingga dijual tinggi. Tapi mudah-mudah pekan depan, harga normal lagi," jelas Achmad.

Jokowi Imbau Warga Mudik Lebih Awal, Jumlahnya Naik 56 Persen

Achmad menegaskan, bila agen masih menjual dengan harga tinggi, dalam mekanisme kerja sama dengan agen sudah tertera, jika agen menyalahi kesepakatan dengan menjual harga di atas harga normal akan dikenakan pemutusan hubungan usaha (PHU).

Sementara itu, Pertamina mengakui akan mengandalkan pasokan elpiji dari impor untuk mengatasi kelangkaan elpiji di dalam negeri. "Bulan depan pasokan elpiji 40.000 metrik ton (MT) akan masuk dari perusahaan perdagangan (trader) Petredech, yang berpusat di Amerika Tengah," jelas Achmad.

Momen Ketua MK Semprot Kuasa Hukum KPU yang Puji-puji Hasyim Asy'ari
Ammar Zoni

Mumpung Ramadhan, Ammar Zoni Banyak Berdoa Agar Segera Bebas dari Penjara

Mumpung Ramadan, Ammar Zoni Banyak Berdoa Agar Segera Bebas dari Penjara

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024