Holyfield Belum Mau Berhenti

VIVAnews - Petinju veteran Amerika Serikat, Evander Holyfield, memutuskan kembali ke atas ring. Pria yang pernah digigit kupingnya oleh Mike Tyson itu dijadwalkan bertemu dengan Nikolai Valuev dalam perebutan gelar WBA, Sabtu 20 Desember 2008, di Zurich, Swiss.

Partai ini bukan sekedar pertandingan biasa buat Holyfield. Inilah ajang pembuktian dirinya masih 'hidup' dan berjaya di dunia tinju. Sekaligus membungkam kritik yang menyatakan petinju 46 tahun itu sudah 'habis'.

"Mereka (kritikus) menyatakan saya tua sejak usiaku menginjak 30 tahun," ujar Holyfield pada Associated Press, Senin malam (Selasa pagi 15 Desember 2008 WIB).

"Selalu saja ada pihak yang bilang Anda tak bisa melakukan apa-apa. Tapi saya tak pernah risau dengan ucapan itu. Buat apa juga saya menghiraukannya sekarang?," tambah The Warrior, julukannya.

Holyfield membangun karirnya saat ini selama tiga dekade. Dalam kurun waktu tersebut, ia membuktikan sebagai salah satu yang terbaik dengan mengalahkan Riddick Bowe, George Foreman, dan Si Leher beton Tyson. Kemenangan terakhirnya terjadi delapan tahun lalu ketika mengalahkan John Ruiz untuk perebutan gelar WBA. Sayangnya selepas itu, pria kelahiran Alabama ini tak pernah lagi mengecap kejayaan. Ia kalah dalam empat pertandingan terakhir, termasuk 2007 di MOscow.

Partai ini  disinyalir digelar karena Holyfield sedang melarat. Pemasukannya anjlok karena selalu kalah. Namun, rumor ini langsung dibantah oleh pemegang empat titel dunia itu.

"Saya bertinju karena saya memang bagus. Saya mencintai dunia tinju, bukan karena saya marah atau gila. Anda naik ring karena memang ingin jadi yang terbaik," tambah Holyfield.

Apapun sangkalan The Warrior, ia akan diganjar uang US$ 750 ribu-1 juta (Rp 8 - 11 miliar). Namun, karena usia yang hampir setengah abad, The Warrior harus menjalani tes kesehatan selama lima jam di Jerman.

Dua Mobil Premium BMW Bakal Layani Antar Jemput Pasien RS
Ilustrasi memakai sunscreen

Direkomendasikan oleh IDI, Apa Sih Physical Sunscreen Itu?

Memakai sunscreen atau tabir surya saat keluar rumah sangat penting, terlebih Indonesia merupakan negara tropis yang 'bersahabat' dengan sinar matahari.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024