VIVAnews - Elpiji bukan sekadar langka, namun harganya semakin melambung. Harga elpiji 12 kilogram sudah mencapai Rp 92 ribu di sebuah pengecer di kawasan Jatinegara Jakarta Timur.
Harga ini dikeluhkan oleh para konsumen yang merupakan ibu rumah tangga. "Mahal sekali, sudah susah juga nyarinya," ujar Kartini seorang ibu warga Jatinegara Barat IV Jakarta Timur. Biasanya, harga elpiji 12 kg dijual di kisaran Rp 80 ribu per tabung.
Sementara untuk harga tabung elpiji 3 kg harganya sangat di atas harga dari pemerintah, yaitu mencapai Rp 25 ribu pertabung sementara harga normalnya Rp 13.500 hingga Rp 15 ribu.
Kelangkaan elpiji kini tengah merebak di sejumlah daerah. Ibu-ibu rumah tangga bersusah payah untuk mencari sumber bahan bakar agar dapur mereka bisa mengebul.
Seorang pedagang gorengan di kawasan Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat menceritakan harga elpiji 3 Kg dibeli dengan harga Rp 19.000 per tabung. Namun karena lagi langka untuk mendapatkannya harus memesan terlebih dahulu dengan menaruh tabung di toko pengecer. "Susah, harus taruh tabung dulu di tokonya," imbuh dia.
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Saksikan Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Adu Gagah di Pentas BRI Liga 1!
Jabar
8 menit lalu
Jangan lewatkan aksi seru Persib Bandung vs Borneo FC dalam pertandingan sengit BRI Liga 1 2023-2024. Temukan link live streaming dan nikmati siaran langsung.
PSSI akhirnya memperpanjang kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Meski demikian, kedua pihak masih akan mengadakan pertemuan selanjutnya.
Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp700 Ribu dari Pemerintah! Pelajari Cara dan Syaratnya Sekarang!
Jabar
14 menit lalu
Jangan lewatkan kesempatan untuk mendapatkan saldo DANA gratis senilai Rp700 ribu dari pemerintah! Temukan cara klaimnya dan syarat-syaratnya dalam artikel ini.
Baru Dilantik Pj Bupati Deliserdang, Wiriya Alrahman Diwarisi Utang Rp200 Miliar
Medan
17 menit lalu
Pj Bupati Deliserdang akan melakukan pembinaan terhadap penggunaan APBD, dengan memiliki sisi pendapatan dan pembiayaan, serta sisi belanja yang harus seimbang.
Selengkapnya
Isu Terkini