VIVAnews - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia akhirnya ditutup menguat di level 1.355,40 atau naik 14,52 poin (1,08 persen) pada transaksi sesi II Selasa, 30 Desember 2008. Sedangkan pada sesi I, IHSG berakhir menguat 18,37 poin (1,37 persen) di level 1.359,26.
Total nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp 1,67 triliun dengan frekuensi 28.480 kali. Sebanyak 75 saham menguat, 67 melemah, dan 71 ditutup stagnan, serta sebanyak 245 saham tidak terjadi transaksi.
Menurut pengamat pasar modal Muhammad Habdi, indeks pada perdagangan akhir 2008 ini ditutup menguat karena terpicu menguatnya kembali (rebound) saham-saham papan atas (blue chips) dari sebelumnya terkoreksi. Seperti PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (ISAT). "Penguatan saham-saham grup Astra turut menjadi katalis," jelasnya kepada VIVAnews di Jakarta, Selasa.
Dia mengakui, IHSG pada awal perdagangan tahun depan (5 Januari 2009) cenderung menguat kembali, seiring proyeksi penurunan suku bunga acuan perbankan atau BI rate. "Tapi, kisarannya bakal sempit, karena pelaku pasar tetap khawatir pada kondisi ekonomi global," jelas Habdi.
Sementara itu, di bursa Asia ditutup bervariasi, Hang Seng Index ditutup melemah 92,98 poin atau 0,65 persen di posisi 14.235,50 dan Straits Times Singapura turun 6,16 poin atau 0,35 persen menjadi 1.774,41. Sedangkan Nikkei 225 terangkat 112,39 poin (1,28 persen) ke level 8.859,56.
Pada perdagangan Senin sore waktu New York atau Selasa dini hari WIB, indeks Dow Jones melemah 31,62 poin (0,37 persen) ke 8.483,93. Indeks Nasdaq turun 19,92 poin atau 1,30 persen di posisi 1.510,32 dan indeks S&P 500 juga terkoreksi 3,38 (0,39 persen) menjadi 869,42.
Di Bursa Efek Indonesia, saham-saham yang mengalami penguatan harga terbesar antara lain PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) yang ditutup menguat Rp 350 (11,11 persen) ke level Rp 3.500, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) terangkat Rp 300 atau 6,97 persen di posisi Rp 4.600, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naik Rp 175 (3,97 persen) menjadi Rp 4.575, PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) menguat Rp 150 atau 6,66 persen menjadi Rp 2.400, dan ISAT yang ditutup naik Rp 150 (2,67 persen) ke level Rp 5.750.
Hamas Melunak, Setujui Konflik dengan Israel Pakai Solusi Ini
Sikap Hamas tiba-tiba melunak dengan bersedia meletakkan senjata dengan imbalan solusi dua negara Israel dan Palestina dengan perbatasan sebelum tahun 1967.
