Properti Serap 3 Juta Pekerja Selama 2008

VIVAnews - Kementerian Negara Perumahan Rakyat (Kemenpera) mengklaim nilai investasi di sektor perumahan sebesar Rp 55,4 triliun telah menciptakan lapangan kerja sebanyak 3,4 juta orang selama 2008.

Putuskan Lepas Hijab, Zara Tegaskan Tak Akan Pakai Busana Seksi

Menurut Menteri Negara Perumahan Rakyat M Yusuf Asy’ari, perumahan swadaya dan rumah sederhana sehat (RSH), serta RSH non subsidi menyumbang penyerapan tenaga kerja terbesar.

"Sektor  perumahan bukan hanya di kementerian, tapi merupakan lintas sektor," katanya pada pemaparan kinerja akhir tahun Kemenpera 2008 di kantornya, Rabu, 31 Desember 2008.

Dia menambahkan, perumahan merupakan sektor yang paling mendukung pembangunan, yang pro lapangan kerja, dan pertumbuhan ekonomi.

Yusuf mengakui, pembangunan RSH melalui kredit pemilikan rumah (KPR) mencapai 97.238 unit senilai Rp 5,3 triliun telah menciptakan lapangan kerja sebesar 336.930 orang.

Rupanya Denny Caknan Konsultasi dengan Ulama Sebelum Nikahi Bella Bonita

Sedangkan RSH dan RSH non subsidi senilai Rp 21,7 triliun menciptakan lapangan kerja 1,3 juta tenaga kerja pertahun dan perumahan swadaya menyerap 1,6 juta orang pertahun.

Dia melanjutkan, sektor perumahan banyak terkait dengan sektor lain, baik di sektor hulu maupun hilir (bacward and forward linkage).

Yusuf mencontohkan, penciptaan tenaga kerja langsung dari sektor perumahan senilai Rp 7,5 miliar akan menciptakan lapangan kerja langsung untuk 105 orang. "Sedangkan penciptaan tenaga kerja tidak langsung sebanyak Rp 3,5 miliar dikali 105 orang," kata dia.

Untuk 2009, dia memperkirakan, nilai investasi perumahan ditaksir sebesar Rp 51,7 triliun dengan serapan tenaga kerja sebanyak 3,26 juta orang.

Bawaslu soal Sidang Sengketa Pilpres 2024: Apapun Keputusannya Kami Ikuti
Babe Cabita

Ungkap Momen Pelukan Terakhir dari Babe Cabita, Istri: Terasa Hangat

Melalui caption dalam unggahannya itu, Fati meluapkan isi hati mengharukan. Ia ungkap satu minggu yang ia jalani setelah meninggalnya Babe Cabita sangat berat

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024