VIVAnews - Pemerintah menarik Rp 3,25 triliun dana dari hasil lelang empat seri surat utang negara yang dilakukan Selasa, 20 Januari 2009. Angka ini tidak sampai 50 persen dari penawaran yang masuk sebesar Rp 6,8 triliun.
Lelang yang dilakukan lewat sistem lelang Bank Indonesia kali ini meliputi Surat Utang Negara Seri SPN20100114 (reopening), seri FR0051 (reopening), seri FR0030 (reopening), dan FR0036 (reopening).
Jumlah penawar yang masuk untuk SPN20100114 sebesar Rp4,490 triliun dengan yield terendah yang masuk adalah 11,25 persen dengan yield tertinggi 12,25 persen. Tetapi sesuai UU Nomor 24/2002, Menkeu Sri Mulyani menetapkan hasil lelang yield rata-rata tertimbang SPN20100114 adalah 11,469 persen. Jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp 2,2 triliun. Jumlah ini berupa nominal kompetitif yang dimenangkan sebesar Rp1,7 triliun dan untuk nominal yang non kompetitif sebesar Rp 0,500 triliun. Surat utang ini akan jatuh tempo pada 14 Januari 2010 dengan tanggal penerbitan 22 Januari 2009.
Untuk SUN FR0051 jumlah penawar yang masuk sebesar Rp 1,529 triliun dengan yield terendah menawar 11,94 persen dan yield tertinggi 12,75 persen. Namun diputuskan yield tertimbangnya 12,044 persen dengan jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp 700 miliar. Jumlah ini berupa nominal kompetitif yang dimenangkan sebesar Rp 700 miliar dan tidak ada yang dimenangkan untuk jumlah nominal yang non kompetitif. SUN ini akan jatuh tempo pada 15 Mei 2014 dengan tanggal penerbitan 22 Januari 2009.
Untuk SUN FR0030 jumlah penawar yang masuk sebesar Rp 0,255 triliun dengan yield terendah menawar 12,06 persen dengan yield tertinggi 12,625 persen. Namun yield rata-rata tertimbang yang ditetapkan 12,145 persen dan tingkat kupon 10,75 persen. Jumlah ini berupa nominal kompetitif yang dimenangkan sebesar Rp 100 miliar dan tidak ada yang dimenangkan untuk jumlah nominal yang non kompetitif. SUN ini akan jatuh tempo pada 15 Mei 2016 dengan tanggal penerbitan 22 Januari 2009
Sedangkan penawar SUN FR0036 yang masuk sebesar Rp 0,530 triliun. Yield terendah menawar 12,16 persen dengan yield tertinggi 13 persen. Namun pemerintah menetapkan yield rata-rata tertimbang sebesar 12,237 persen. Tingkat kupon sebesar 11,5 persen dan jumlah nominal yang dimenangkan sebesar Rp 250 miliar. Jumlah ini berupa nominal kompetitif yang dimenangkan sebesar Rp 250 miliar dan tidak ada yang dimenangkan untuk jumlah nominal yang non kompetitif. SUN ini akan jatuh tempo pada 15 September 2019 dengan tanggal penerbitan 22 Januari 2009.
Tak Bisa Main Lawan Australia, Ivar Jenner Ucapkan Sesuatu soal Kartu Merah
Ivar Jenner tak bisa dimainkan ketika Timnas Indonesia U-23 melakoni laga kedua Grup A Piala Asia U-23 2024 Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, pada Kamis malam WIB.
