VIVAnews – Sebanyak 21 orang tewas saat pesawat British European Airways (BEA) yang membawa 44 penumpang dan awak terbakar di bandara Munich, Jerman, pada 6 Februari 1958.
Pesawat jet tersebut terbakar setelah gagal lepas landas dan tergelincir keluar landasan. Sebelum api menyala, pesawat sempat menabrak rumah dan bangunan yang terdapat di ujung landasan.
Pesawat BEA dicarter klub sepakbola Inggris Manchester United (MU) untuk membawa pemainnya pulang setelah bertanding melawan klub Red Star Beograd asal Yugoslavia. Delapan pemain MU turut tewas dalam kecelakaan tersebut di samping sejumlah ofisial dan wartawan olahraga.
Untuk menghormati para pemain yang tewas, seluruh klub sepakbola Eropa mengheningkan cipta selama dua menit sebelum melakukan pertandingan pada keesokan harinya. Meskipun kehilangan sebagian pemainnya, MU berhasil menyelesaikan musim tersebut dengan baik dan menjadi runner up Piala FA di Inggris.
Apple Kehilangan Posisi sebagai Perusahaan Smartphone Teratas, Kalah Saing dengan Samsung
Penjualan iPhone telah hancur turun 10%, Apple Inc. (NASDAQ: AAPL) kehilangan posisi nomor satu dalam pengiriman ponsel pintar global pada kuartal pertama.
