Pegadaian Bantu 800 Siswa Kurang Mampu

VIVAnews - Untuk meringankan beban biaya pendidikan masyarakat dengan ekonomi lemah, Perum Pegadaian memberikan beasiswa sebesar Rp 1 miliar lebih, selama satu tahun kepada 800 siswa SMP dan SMA melalui Sampoerna Foundation, di 13 Provinsi di Indonesia. 

Beasiswa dengan total nilai 1,016,684,700 rupiah akan diberikan kepada 500 siswa SMP dan 300 SMA dari 13 provinsi. Seluruh penerima beasiswa merupakan murid-murid yang berpestasi gemilang di bidang akademis namun memiliki kesulitan finansial.

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Dimulai, Yogyakarta Tuan Rumah Seri Perdana

Mereka telah lolos seleksi dari 13 kantor wilayah Perum Pegadaian di seluruh Indonesia. Kantor wilayah tersebut terletak di kota Medan, Pekanbaru, Padang, Palembang, Jakarta (2 Kanwil), Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Makasar dan Menado.

Sebelumnya telah dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman bahwa Perum Pegadaian mempercayakan dana sosialnya kepada Sampoerna Foundation pada tanggal 30 Desember 2008 di Klaten. Hal ini dilakukan dalam acara. Pemberian Bantuan Dana Rp 200 milliar oleh Pegadaian Dalam Rangka Pencanangan Klaten Menuju Kabupaten Agropolitan di Klaten.

"Menikmati pendidikan yang berkualitas di bangku sekolah adalah hak setiap anak Indonesia. Tapi sayangnya masih banyak anak Indonesia yang belum bisa menikmati haknya, salah satu alasan utama adalah tidak adanya biaya. Pemberian beasiswa ini adalah bagian komitmen Perum Pegadaian kepada masyarakat Indonesia untuk memberikan kesempatan kepada anak Indonesia untuk menikmati pendidikan yang berkualitas," ujar Chandra Purnama, Direktur Umum Perum Pegadaian.

Menurut data Statistik Pendidikan BPS 2006, sekitar 18 juta anak lebih yang berusia 13-18 tahun dan berada di 13 kanwil, hanya sekitar 10 juta anak yang dapat bersekolah, berarti  lebih dari 8 juta anak yang tidak bisa menikmati bangku sekolah.

Dengan kata lain, hampir 50% anak Indonesia di wilayah-wilayah tersebut tidak bisa menikmati bangku sekolah, sementara yang sudah bersekolah pun masih berisiko putus sekolah karena berbagai sebab, termasuk karena kekurangan biaya.

"Saya atas nama teman-teman yang menerima beasiswa ini, mengucapkan terimakasih banyak kepada Perum Pegadaian. Beasiswa ini ibarat seperti tangga penyambung harapan dari terwujudnya dari cita-cita kami," tutur Hendry Styawan, siswa dari SMAN 85 Jakarta sebagai salah satu penerima beasiswa yang mempersembahkan puisi pada acara serah terima. Hadir pada saat yang bersamaan 11 penerima beasiswa lainnya dari 4 sekolah menengah atas di wilayah DKI Jakarta.

Keputusan Perum Pegadaian untuk menyalurkan bantuannya melalui Sampoerna Foundation adalah sebuah kepercayaan yang dilandasi oleh berbagai pengalaman serta profesionalisme Sampoerna Foundation dalam menyampaikan bantuan pendidikan kepada pihak yang berhak untuk menerimanya.

Sampoerna Foundation berkomitmen untuk menjaga kepercayaan yang telah diberikan tersebut dan menyalurkan donasi yang akan terkumpul bagi pendidikan yang lebih baik.

MPV Semewah Alphard Ini Bisa Melesat Sekencang Mobil Sport

"Semoga sinergi antara Perum Pegadaian dan Sampoerna Foundation dapat memberikan kesempatan yang lebih luas bagi anak-anak Indonesia mendapatkan haknya untuk mengenyam pendidikan. Karena hanya dengan pendidikan berkualitas kita dapat membentuk pemimpin-pemimpin bangsa yang bermoral," jelas Elan.

Pemberian beasiswa secara simbolik diberikan oleh Wasis Djuhar  Direktur Pengembangan Usaha Perum Pegadaian kepada sepuluh perwakilan siswa dari Jakarta yang disaksikan juga oleh Chief Operating Officer Sampoerna Foundation, Elan Merdy. Acara ini juga dihadiri oleh Chandra Purnama, Direktur Utama Perum Pegadaian dan juga Ron Perkinson, Presiden Sampoerna Foundation, 10 Februari 2009.

Presiden Direktur P&G Indonesia Saranathan Ramaswamy

Presiden Direktur P&G Indonesia Sebut Prospek Masa Depan Indonesia Cerah 

Presiden Direktur Procter and Gamble (P&G) Indonesia, Saranathan Ramaswamy menilai, Indonesia memiliki prospek bisnis yang cerah di masa depan.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024