Dua Ribu Atribut Parpol Dibersihkan

VIVAnews - Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat (Satpol PP Jakpus) menertibkan sekitar 2.000 lebih atribut parpol yang melanggar ketertiban umum dan pendoman pelaksanaan kampanye.

Seluruh atribut berupa bendera, baliho, gambar caleg, dan spanduk langsung disita petugas.

Meninggal Dunia, Ini Profil Dorman Borisman Aktor Senior yang Langganan Jadi Karakter Orang Batak

Dalam penertiban yang dilakukan pada Rabu dan Kamis, 11 Februari 2009 malam tadi. Semua atribut yang dibersihkan petugas terpasang di pohon, jembatan penyeberangan, tiang listrik, dan di marka jalan.

Petugas Satpol PP dan petugas Panwaslu menelusuri kawasan larangan pemasangan atribut parpol, seperti Jalan Letjen Soeprapto, Jalan Gunung Sahari Utara, Jalan Mas Mansyur hingga kawasan Jalan Fahrudin dan Jalan Penjernihan, Tanahabang, Jakpus.
 
Idris Priyatna, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat mengatakan, penertiban dilakukan lantaran pemasangan atribut telah melanggar Perda No 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum dan Peraturan KPU No 19 Tahun 2008 tentang Pedoman Pelaksanaan Kampanye.

"Ada kawasan yang dilarang dipasang atribut parpol. Dari sinilah kita menertibkannya," jelas Idris. Penertiban berjalan lancar dan tidak mengundang protes para simpatisan.

Gempa Bumi Guncang Mataram NTB dan Bali

Gempa Bumi 5,2 Magnitudo Guncang Mataram dan Bali, Warga Lari Keluar: Trauma Gempa 2018

Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Bali diguncang gempa bumi bermagnitudo 5,2 pada pukul 05:09 WIB, yang berpusat di 97 kilometer Barat Daya Lombok Barat NTB

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024