Polisi Ancam Tembak Beking Preman

VIVAnews – Polisi akan menembak orang yang menghalangi operasi penertiban preman yang sedang dilakukan di lima wilayah Polisi Daerah Republik Indonesia. Operasi preman itu dilaksanakan sejak Minggu 2 November 2008.

Netizen Korea Selatan Ingin Orang Ini Mundur Usai Kalah dari Indonesia U-23

Mengenai anggota tentara dan polisi yang membikingi premanisme, Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Komisaris Jenderal Polisi Susno Duaji, Selasa 4 November 2008, mengatakan sudah mempunyai cara mengurusinya.  “Itu ada caranya sendiri, ada yang ngurus. Begitu juga polisi yang jadi beking.”

Lima wilayah yang diprioritaskan untuk merazia preman, yakni Polda Metro Jaya, Polda Jawa Tengah termasuk Polwiltabes Semarang, Polda Sumatera Utara, Polda Daerah Istimewa Yogyakarta dan Polda Jawa Timur merazia preman di wilayah masing-masing.  Sedangkan Kepolisian Daerah lain, diminta ikut mengimbangi razia itu.

Bluebird Releases New Service for Elderly Convenience

“Tak usah penelitian-penelitian, langsung libas preman yang ada. Kalau penelitian nanti lama” kata Susno menjawab pertanyaan kesiapan sebelum razia. “Kami punya cara sendiri untuk antisipasi salah tangkap.”

Susno mengimbau masyarakat tidak takut melaporkan aksi preman di lingkungan sekitarnya. Sebab, laporan bisa melalui pesan singkat telepon genggam. Laporan bisa disampaikan kepada aparat kepolisian di daerah masing-masing.

Daftar Harga Pajero Sport Bekas dan Pajak Tahunannya
Dua tersangka dalam dugaan kasus tewasnya remaja 16 tahun di hotel Jaksel

2 Pria yang Buat Remaja Perempuan 16 Tahun Tewas di Hotel Jaksel Terancam 20 Tahun Bui

Remaja perempuan berusia 16 tahun berinsial FA ditemukan tewas di sebuah kamar hotel di kawasan Jakarta Selatan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024