Menara Jakarta Tertinggi di Dunia

Desain Titipan Orde Baru

VIVAnews - Desain Menara Jakarta dipilih melalui sebuah sayembara yang digelar 1996 silam. Desain menara yang diproyeksikan sebagai tertinggi di dunia itu mencerminkan kekuasaan orde baru.

Ketentuan sayembara, desain menara harus mencerminkan simbol Trilogi Pembangunan, Pancasila, dan hari kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus. Trilogi Pembangunan adalah wacana pembangunan nasional yang dicanangkan Presiden Soeharto semasa orde baru.

"Bahkan Pak Harto pernah minta namanya diganti Menara Trilogi," kata Roesdiman Soegiarso, Direktur PT Prasada Japa Pamudja, pengembang Menara Jakarta, saat berbincang dengan VIVAnews awal pekan ke-2, Februari 2009.

Dari sejumlah desain karya arsitek kaliber dunia yang berpartisipasi, pemerintah kala itu memilih desain karya East China Architecture Design & Research Institute atau ECADI. Perusahaan desain itu juga menangani desain Oriental Pearl Tower di Shanghai, China.

Menara Jakarta didesain dengan tiga kaki yang menjulang hingga ketinggian lebih 300 meter. Tiga kaki silinder berdiamter 13,5 meter ini melambangkan Trilogi Pembangunan yaitu, stabilitas nasional yang dinamis, pertumbuhan ekonomi yang tinggi, serta pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya.

Pada ketinggian 52 hingga 125 meter, rongga di antara ketiga kaki tersebut didesain bangunan kantor dengan 17 lantai. Desain ini melambangkan tanggal kemerdekaan RI.

Selanjutnya, pada ketinggian 151, 194, 237, dan 280 meter, rongga di antara tiga kaki didesain bangunan serupa yang masing-masing memiliki dua lantai. "Sebenarnya masing-masing memiliki tiga lantai tapi tampak luar dua lantai. Jadi seolah-olah jumlahnya delapan sebagai lambang bulan kemerdekaan RI Agustus," ujar Roesdiman.

Desain ECADI tetap digunakan meski kekuasaan orde baru telah tumbang. Namun, pengembang tak lagi mencitrakan simbol-simbol orde baru itu. "Secara umum desainnya tetap. Masalah pencitraan simbol-simbol biar pemerintah yang menentukan," kata Roesdiman. "Sebagai ikon Ibu Kota, pencitraan kami serahkan kepada pemerintah."

Menara Jakarta akan dikembangkan secara terpadu sebagai pusat jaringan telekomunikasi dan multimedia dengan teknologi tinggi. Menara ini juga akan dikembangkan menjadi pusat gaya hidup. dengan mengintegrasikan aspek teknologi, hiburan, pendidikan, pariwisata dan perdagangan.

Rencananya, menara ini akan dilengkapi sejumlah fasilitas seperti anjungan wisatawan, tempat parkir seluas 144 ribu meter persegi, gedung podium 17 lantai, restoran berputar, mal, kafe, taman hiburan, museum sejarah Indonesia, hotel, ruang pameran, dan pusat multimedia.

Pembangunan Menara Jakarta, saat ini, telah sampai pada tahap pemasangan pondasi. Menara setinggi 558 meter ini direncanakan beroperasi pada 2012.

4 Ban Mobil Toyota Avanza Hilang Dicuri Saat Parkir
YouTuber Daud Kim (Jay Kim)

Buntut Polemik Dana Pembangunan Masjid, Perilaku Buruk Masa Lalu Daud Kim Kini Mencuat

Daud Kim memposting permintaan maaf di Instagram-nya tetapi langsung menghapusnya dengan cepat, yang mendorongnya untuk mengambil langkah dan mengungkap kejahatannya.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024