DPR AS Setuju Bailout Otomotif US$14 Miliar

VIVAnews - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat (AS) setuju memberi mandat kepada pemerintah untuk mengucurkan dana talangan (bailout) sebesar US$14 miliar untuk membantu dua perusahaan otomotif nasional yang terancam bangkrut.

Jokowi Bertemu Tim Cook Hari Ini, Menperin: Ada Kebijakan yang Kita Keluarkan untuk Apple

Namun, keputusan DPR tersebut belum menjadi keputusan Kongres secara mutlak, karena para politisi dari Partai Republik bertekad akan menghambat penyaluran bailout tersebut dalam pemungutan suara di Senat malam ini.

Menurut sesi pemungutan suara dalam rapat DPR di Capitol Hill, Washington DC, Rabu malam 10 Desember 2008 waktu setempat (Kamis pagi WIB), 237 anggota mendukung dan hanya 170 yang menolak pemberian bailout.

Nilainya, US$14 miliar dan hanya diperuntukkan bagi General Motors (GM) dan Chrysler yang kondisinya sangat kritis. Sedangkan Ford, yang juga memohon bantuan, kali ini tidak mendapat jatah karena kondisi keuangannya masih dianggap aman.

Jumlah dana yang disetujui DPR tersebut di luar perkiraan para produsen otomotif yang bermasalah. Mereka meminta dana antara US$28 miliar hingga US$34 miliar.
  
Namun bagi pimpinan DPR, dana US$14 miliar cukup untuk menyelamatkan GM dan Chrysler dari kebangkrutan, setidaknya hingga paruh pertama 2009. "Melihat industri otomotif jatuh justru akan memperburuk kondisi ekonomi Amerika," kata Barney Frank, anggota DPR dari Partai Demokrat, yang memperjuangkan bantuan bagi para perusahaan otomotif tersebut.

Masalahnya, para anggota Kongres dari Partai Republik masih menentang pemberian bailout kepada industri otomotif karena bakal menimbulkan preseden buruk bagi anggaran pemerintah saat perusahaan dari industri juga bisa mengajukan permohonan serupa di masa datang.

Marak Kejadian Perundungan, Kemenkes Lakukan Skrining Kesehatan Jiwa Pada Calon Dokter Spesialis

"Undang-undang [bailout] ini jelas merupakan produk yang lemah dan menandakan bahwa pemerintah tidak mau repot-repot dan membiarkan orang lain menanggungnya," kata Senator Bob Corker dari Partai Republik.

Maka para politisi Republik kini melobi para kolega di Partai Demokrat agar tidak mendukung pengesahan undang-undang pemberian bailout tersebut saat dibahas di rapat Senat Kamis pagi waktu setempat (Kamis malam WIB).  (AP)

Chicco Jerikho

Chicco Jerikho Didiagnosis Sepsis Hingga Dirawat di HCU dan Pakai Alat Pacu Jantung

Pihak dokter memindahkan Chicco Jerikho ke ruang perawatan High Care Unit (HCU) karena kondisi kesehatannya yang menurun.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024