VIVAnews - Mayoritas indeks harga saham di bursa saham Wall Street, New York, Amerika Serikat (AS) mengalami peningkatan dalam perdagangan Selasa, 18 November 2008. Para investor mulai berani kembali aktif membeli saham.
Indeks saham, yang telah turun dalam empat kali sesi berturut-turut, mengalami volatilitas di tengah pertanyaan berapa lama resesi akan berlangsung. Kondisi ini telah membuat banyak investor ritel enggan bertransaksi. Sedangkan aksi ambil untung dari pedagang institusional besar membuat indeks-indeks saham utama terombang-ambing.
Namun dalam perdagangan Selasa kemarin (Rabu pagi WIB), harga saham mengalami peningkatan di jam-jam terakhir jelang penutupan. Setidaknya beberapa pembelian saham terjadi karena beberapa manajer keuangan yang portofolio-nya terikat pada indeks Standard&Poor 500 (S&P 500) harus menemukan pengganti Anheuser-Busch Cos. Produsen bir tersebut resmi keluar dari perdagangan saham setelah diambil alih oleh InBev SA, Belgia.
Para investor juga memanfaatkan kejatuhan besar di awal sesi sebagai kesempatan untuk membeli saham-saham berharga rendah. Selain itu, muncul kabar baik dari Hewlett-Packard Co. yang mengumumkan penerimaan laba kuartal keempat tahun ini dan 2009. Laporan laba itu berada di luar perkiraan pengamat Wall Street.
Indeks saham industri Dow Jones ditutup naik 151,17 poin (1,83 persen) ke level 8.424,5. Indeks S&P 500 meningkat 8,37 poin (0,98 persen) ke posisi 859,12. Di awal perdagangan, S&P 500 sempat merosot mendekati posisi rendah yang pernah ditempati 2003 silam. Indeks gabungan Nasdaq ditutup meningkat 1,22 poin (0,08 persen) ke level 1.483.27. Sedangkan indeks perusahaan-perusahaan kecil Russell 2000 jatuh 3,79 poin (0,84 persen) ke posisi 447,51.
Namun, para analis memperingatkan perdagangan kemarin tidak dijadikan pertanda bahwa bursa saham siap bangkit. Mereka yakin bahwa perekonomian telah jatuh ke dalam resesi terparah dalam dua dekade terakhir.
“Tidak ada antusiasme di sisi pembelian sekarang,” kata Joe Keetle, manajer senior di Dawson Wealth Management. “Kita mendapat sedikit pencerahan hari ini [Selasa] karena penerimaan Hewlett-Packard bagus dan perkiraan mereka [untuk 2009] juga bagus,” lanjut Keetle. (AP)
Lolos ke Championship Series, Persib Tatap Serius Laga Lawan Persebaya
Persib Bandung akan berhadapan dengan Persebaya Persebaya Surabaya dalam laga lanjutan Liga 1 2023/2024. Duel kedua tim digelar di Stadion Si Jalak Harupat
