VIVAnews - Komisi E DPRD DKI yang membidangi masalah pendidikan meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengkaji ulang rencana memajukan jam sekolah dari pukul 07.00 WIB menjadi 06.30 WIB.
Ketua Komisi E DPRD DKI Igo Ilham mengatakan, rencana kebijakan itu tidak akan bisa mengurangi kemacetan di Jakarta. "Tak ada korelasinya. Harus ada kebijakan lain. Jangan mengatasnamakan pendidikan," ujarnya, Senin 24 November 2008.
Rencana memajukan jam belajar siswa untuk mengurangi kemacetan hendaknya didiskusikan kembali agar kebijakan yang muncul efektif. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bisa menempuh alternatif lain yang lebih masuk akal untuk mengurangi kemacetan, seperti pembatasan usia kendaraan, penyempurnaan busway, dan percepatan monorail.
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta yang membidangi transportasi, Aliman Aat, menambahkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hendaknya tidak asal membuat kebijakan. Telah banyak contoh kebijakan yang berhenti di tengah jalan karena tidak diputuskan secara matang seperti, penggembokan kendaraan yang parkir liar. "Sekarang harusnya lebih berani mengambil terobosan yang baik," ujar Aliman.
Terungkap, Syahrul Yasin Limpo Pernah Minta Anak Buahnya Hapus Bukti Catatan Keuangan
Mantan Sub Koordinator Pemeliharaan Biro Umum dan Pengadaan Kementerian Pertanian (Kementan), Gempur Aditya menjelaskan bahwa mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo
