Semen Gresik Cari Pinjaman Valas US$ 600 Juta

VIVAnews - PT Semen Gresik Tbk mencari pinjaman US$ 600 juta untuk memenuhi kebutuhan belanja modal senilai US$ 1,3 miliar.

Dari pinjaman US$ 600 juta, sebanyak US$ 300-400 juta akan dipenuhi dari kredit sindikasi dari Export Credit Agency (ECA). "Kreditor terdiri dari 2-3 bank asing," kata Direktur Keuangan Semen Gresik, Cholil Hasan di Jakarta, Jumat, 19 Desember 2008.

Sedangkan, untuk belanja modal US$ 1,3 miliar, menurut dia, akan dipenuhi hingga empat tahun ke depan. Dari jumlah itu, sekitar 80 persennya akan dicairkan sampai 2011.

Selain pinjaman dolar, semen Gresik juga mendapatkan pinjaman dalam bentuk rupiah sekitar Rp 6,3 triliun.

Dana ini akan digunakan untuk pembangunan dua unit pabrik baru semen Gresik di Jawa Tengah dan Sulawesi Selatan dengan kapasitas produksi masing-masing sebesar 2,5 juta ton per tahun. Untuk pembangunan dua unit pembangkit listrik di Sulawesi Selatan dengan kapasitas masing-masing 35 Megawatt.

Diharapkan ekspansi Semen Gresik bisa beroperasi 2011 untuk pabrik di Sulawesi dan 2012 untuk pabrik di Jawa.

"Meski terjadi krisis ekonomi, namun pembangunan terus dilaksanakan untuk mengantisipasi pertumbuhan permintaan semen domestik," katanya.

Nurul Ghufron Disesak Mundur karena Kembali Bikin KPK Gaduh
Halal bihalal serikat pekerja

Halal Bi Halal Serikat Pekerja Pelindo, Serukan Semangat Konsolidasi

Ketua Umum SPPI Dodi Nurdiana, menjelaskan tantangan ke depan menuntut konsolidasi kekuatan pekerja pelabuhan untuk menyeimbangkan antara kepentingan pekerja dengan lainn

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024