Aduan Britney Berbuntut Perintah Penahanan

VIVAnews - Osama 'Sam' Lutfi, teman lama Britney Spears, dan kekasih baru Spears, Adnan Ghalib, secara resmi diminta menjaga jarak dari sang megastar. Pengacara Spears dan ayahnya, yang merupakan konservator resminya, menerima permintaan penahanan pada keduanya pada Jumat. Dalam dokumen penahanan disebutkan bahwa Lutfi, Ghalib, dan pengacaranya Jon Eardley telah berusaha untuk mengendalikan perkara Spears.

Lutfi adalah manajer dan teman Spears, yang ibunya telah menuduh dia telah menggerus beberapa pil ke dalam makanan Spears untuk mengendalikannya. Ghalib, seorang paparazzo, telah mengencani penyanyi itu.

Dalam situs TMZ diberitakan, Lutfi dituduh mengirimkan pesan "tanpa nama, mengganggu, dan mengancam" kepada ayah Spears. TMZ juga melaporkan bahwa Lutfi mencoba untuk menyebarkan informasi kesalahan sepele namun menyakitkan tentang Jamie (ayah Britney), Britney, dan keluarga lainnya.

Hakim Aviva K Bobb menandatangani perintah penahanan sementara pada Jumat terhadap Lutfi, Ghalib, dan Eardley karena telah melakukan kontak pada Spears, orang tuanya, dan anak kecilnya. Dengar pendapat dalam rangka melanjutkan perintah penahanan dijadwalkan bulan depan.

Dokumen penahanan, yang dikeluarkan Jumat lalu, mengklaim bahwa Lutfi telah berusaha menghubungi Spears pada bulan Desember dengan mengirim pesan singkat pada penata rambut Spears. Dokumen penahanan menyebutkan Lutfi kemudian mulai mengirimkan pesan singkat kepada Spears dan salah satu pengacara ayah Spears, Blair Berk, mencoba untuk menjadwalkan pertemuan.

"Britney telah secara jelas memberitahukan kepada semua orang bahwa dia tidak ingin lebih lanjut diganggu atau berhubungan melalui cara apapun dengan Osama 'sam' Lutfi, sekarang atau suatu saat nanti," kata Ingham. Lutfi pada saat itu juga menurunkan komentar, mengatakan bahwa hanya dia dan Jamie Spears yang telah mencapai kesepakatan.

Kesepakatan tersebut mengharuskan Lutfi tidak boleh menghubungi Britney Spears lagi atau orang tuanya, berdasarkan pada perjanjian yang dikeluarkan pada hari Jumat. Perjanjian tersebut dinilai mahal – perusahaannya harus membayar ratusan ribu dollar untuk fee hukum – tapi sejak ayahnya mengambil alih kendali hidupnya, penyanyi pop tersebut tidak terserang penyakit perilaku tidak menentu, termasuk dua perawatan di rumah sakit, yang membuat ayahnya kemudian mengintervensi.

Britney mengeluarkan album barunya 'Circus' pada Desember lalu yang bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke 27. Saat ini, dia sedang mempersiapkan tur konser selanjutnya.

Kasus Film Porno Siskaeee Belum Juga Disidang, Ini Kata Polisi
Apple.

Apple Kehilangan Posisi sebagai Perusahaan Smartphone Teratas, Kalah Saing dengan Samsung

Penjualan iPhone telah hancur turun 10%, Apple Inc. (NASDAQ: AAPL) kehilangan posisi nomor satu dalam pengiriman ponsel pintar global pada kuartal pertama.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024