Prancis, Pasar Mebel yang Menjanjikan

VIVAnews - Di tengah melesunya perekonomian dunia, pasar Prancis masih menjanjikan untuk ekspor mebel. Negara ini merupakan importir mebel terbesar ketiga di Uni Eropa, setelah Inggris dan Jerman.

"Kami terus mencoba pasar mebel Eropa di tengah kelesuan perekonomian dunia," kata Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu dalam keterangan tertulis yang diterima VIVAnews, Jumat 6 Februari 2009. 

Indonesia mengikuti pameran mebel Eropa di Salon du Meuble di Paris Prancis pada 22 - 26 Januari 2009.

Sebagai gambaran, Impor mebel Uni Eropa senilai US$ 64 miliar pada 2007, sedangkan impor Perancis bernilai US$ 10,2 miliar atau sekitar 16 persen dari total ekspor mebel Indonesia ke Eropa.

Ekspor mebel Indonesia ke Prancis pada Januari - September 2008 mencapai US$ 79 juta, meningkat 3,3 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Ekspor produk mebel Indonesia mengalami peningkatan 5,3 persen pada periode 2003 - 2007, dengan nilai ekspor US$ 1,9 miliar pada 2007. Periode Januari - September 2008, nilai ekspor telah mencapai US$ 1,5 miliar atau meningkat 1,5 persen dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Negara-negara tujuan ekspor Indonesia antara lain Amerika Serikat, Jepang, Belanda, Inggris, Perancis, Jerman, Belgia, Spanyol, Italia, dan Australia.

Cole Palmer Jadi Pusat Perhatian Jelang Man City vs Chelsea
Direktur Jenderal Perkebunan Andi Nur Alam Syah dan Wali Kota Bogor Bima Arya

Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Kementan lepas ekspor komoditas kelor 21 ton ke Cina, komoditas kelapa 33 ton ke Yordania, komoditas teh 200 kilogram ke Turki dan Rusia.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024