Jelang Duel Chris John vs Rocky Juarez

Pembuktian Chris John

VIVAnews - Chris John siap mempertahankan gelar juara dunia kelas bulu (57,1 kg) WBA ke-11 kalinya melawan Rocky Juarez. Pertandingan akan digelar di Toyota Center, Houston, Minggu, pukul 09.00 WIB.

Chris John harus membuktikan julukan jago kandang dan jago Asia tak lagi pantas ditujukan padanya. Kini ia keluar kandang untuk membuktikan kepiawaiannya sebagai petinju terbaik kelas bulu.

Di Houston, Chris tak sendirian bertarung. Ia akan didukung penuh masyarakat Indonesia di Houston dan sekitarnya. Pihak Konjen RI di Houston telah memobilisasi masyarakat Indonesia yang berjumlah di atas 1.000 orang untuk memberikan dukungan langsung kepada Chris John.

Mobilisasi dilakukan pihak Konjen RI sejak kedatangan Chrisjohn dan rombongan 3 Februari lalu. Maka, diperkirakan mereka akan berbondong-bondong ke arena duel untuk memberikan dukungan kepada Chris John.

Chris John boleh percaya diri dengan kemampuan yang dimiliki, bermotivasi tinggi, serta mendapat dukungan kuat masyarakat di Indonesia dan masyarakat Indonesia di Houston dan sekitarnya.

Tapi, Juarez yang dihadapinya berbeda dengan Hiroyuki Enoki, Zaiki Takemoto, Renan Acosta, Roinet Caballero, Jose Cheo Rojas, dan lain-lain yang pernah dihadapinya.

Juarez peraih perak Olimpiade Sydney 2000, juara dunia tinju amatir 1999, juara AS 1998,1999, 2000. Dengan background amatirnya cukup mengkilap itu, para pengamat tinju menilai ia lawan berat bagi Chrisjohn.

Bahkan, kualitasnya hampir setara dengan Juan Manuel Marquez yang pernah ditaklukkan secara kontroversial oleh Chris John di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, 4 Maret 2006.

Juarez memang sudah empat kali kalah di ring pro saat mencoba merebut gelar juara dunia WBC. Tapi, mereka yang membungkam Juarez punya kualitas mumpuni dan popularitas mendunia macam Marco Antonio Barrera, Humberto Soto, dan Juan Manuel Marquez.

Berbeda dengan Chris John yang sudah mempertahankan gelar 10 kali, tapi lawan-lawan yang ditekuknya tak memiliki kualitas sebaik para petinju yang mengalahkan Juarez.

Lawan paling top yang pernah dikalahkan Chris John adalah Derrick Gainer dan Marquez. Tapi ketika mengalahkan Gainer, lawannya itu pun sedang tidak dalam kondisi prima. Sedangkan Marquez, dikalahkan dengan keputusan yang sedikit berbau kontroversial.

Juarez, termasuk salah satu idola publik tinju Houston. Ia pun dituntut untuk merebut gelar juara WBA dari Chris John. Pelatih Ronnie Shields dan manajer Shelly Finkel sudah memberi isyarat Juarez inilah kesempatan terakhir jadi juara dunia.

“Ini kesempatan terakhir saya. Jadi, duel ini segala-galanya bagi saya. Saya sudah siap 150 persen dan siap menang KO. Marquez mengatakan kepada saya, bahwa saya bisa memenangkan pertandingan asalkan bertanding dengan intelijensi tinggi, ” ujar Juarez.
 
Cara terbaik Chris John, bermain dengan gaya boxer dan bermain jarak, memperkuat pertahanan untuk mengantisipasi serangan balasan yang cepat, aktif melancarkan kombinasi pukulan, counter attack harus cepat, mengatur tempo permainan dengan baik, dan mengontrol emosi.
 
Kelemahan Chris John, tak punya killing punch, dan bila bermain cepat sering kelabakan. Jika benar Chris John demam tinggi tiga hari akhir pekan lalu, jelas akan mempengaruhi kondisi fisik, mental, dan konsentrasinya.

Tentu, itu bisa berdampak kurang baik dalam penampilan nanti. Tapi, kita berharap dan berdoa Chris John bisa mengatasi semua problemnya sehingga tampil prima dan kembali ke tanah air tetap membawa sabuk juara dunia WBA.

Suzuki Access 125 Facelift Bakal Meluncur dengan Gaya Skutik Italia

Laporan wartawan GoSport, Martinez Dos Santos.

Ilustrasi garis polisi.

Jasad Wanita Tinggal Tulang Ditemukan Ditimbun Dalam Rumah di Makassar, Diduga Dibunuh Suami

Polisi telah menangkap terduga pelaku yang membunuh wanita tersebut.

img_title
VIVA.co.id
14 April 2024