VIVAnews - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie dilirik Komisi Pemilihan Umum menjadi tim ahli hukum. Kini, Komisi sedang bersiap diri membentuk tim hukum yang kuat dan solid sebab potensi gugatan-gugatan pemilu sangat banyak.
"Pak Jimly berpengalaman dalam bidang hukum, sehingga layak dipertimbangkan menjadi bagian dari tim hukum," ujar anggota Komisi, Andi Nurpati Baharudin, di Kantor Komisi, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Selasa, 3 Maret 2009. Selain itu, kata Andi, Jimly pernah menjadi Ketua Dewan Kehormatan Komisi Pemilihan.
Menurut Andi, perekrutan anggota tim hukum tidak menggunakan mekanisme seleksi. "Orang-orangnya diusulkan," katanya. Usulan nama yang masuk, lanjutnya, dibahas dalam rapat pleno.
Selain ahli hukum, Komisi juga akan membentuk ahli perencanaan. "Jumlah total tim ahli ada sepuluh orang, yang terbesar tim hukum," ujarnya. Mengapa baru sekarang? "Karena anggarannya baru ada sekarang," kata mantan Ketua Pengawas Pemilu Lampung itu.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Mizukage, pemimpin kuat desa Kabut, mencerminkan keberanian dan kebijaksanaan. Dari pendiri Byakuren hingga Chojuro, setiap pemimpin membawa perubahan dan tantangan unik
POLYTRON Partymax: Bluetooth Speaker Teknologi TWS untuk Pengalaman Musik Tanpa Batas!
Gadget
36 menit lalu
Dapatkan kebebasan tanpa kabel dengan Partymax, speaker Bluetooth inovatif dengan teknologi TWS untuk pengalaman mendengarkan musik yang imersif.
Spesifikasi dan Harga QOO Z9 Series yang Akan Hadir di Indonesia
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Cari tahu harga dan spesifikasi iQOO Z9 series di Indonesia! Update terbaru untuk pecinta gadget.
Diduga Calo AKMIL, Jenderal TNI Bintang 2 Gadungan Ditangkap Saat Datangi Kodam I BB
Medan
sekitar 1 jam lalu
Sang jenderal gadungan ini mendatangi Kodam I BB ingin bertemu dengan Kasdam. Petugas piket saat itu, langsung menghubungi Kasdam, lalu curiga hingga ditangkap.
Selengkapnya
Isu Terkini