VIVAnews - Sering terjadinya kasus kecelakaan di jalur busway yang menyebabkan korban meninggal, memaksa Pemerintah DKI Jakarta menginstruksikan untuk memperketat penjagaan di mulut jalur busway pada jam sibuk.
Isntruksi penambahan petugas untuk menjaga di mulut jalur busway disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Prijanto di Balikota Jakarta, Rabu 29 April 2009.
"Saya intruksikan supaya pada jam sibuk dijaga ketat agar kendaraan lain tidak masuk ke jalur busway," ujar Prijanto.
Menurut Prijanto, penjagaan tidak hanya harus di lakukan oleh polisi. Tapi BLU Jakarta juga harus mengerahkan petugasnya untuk menjaga jalur busway.
"Satgas harus ditambah lagi jumlahnya, jika butuh anggran bisa diajukan," ujar Prijanto.
Kisruh di jalur busway pada jam sibuk juga membuat omset busway terpuruk. Sebab banyak penumpang bertumpuk dan perjalanan menjadi terhambat.
Pantauan VIVAnews di mulut jalur busway dari halte Ragunan hingga Kuningan, sejak pagi hari sedikitnya dijaga dua petugas kepolisian.
Pagi ini terlihat lalu lintas di jalur busway sangat lancar. Namun, pemandangan sebaliknya terjadi di jalur biasa. Kemacetan tampak terjadi dan memanjang hingga lima kilometer.
Pengguna kendaraan bermotor yang biasanya bebas melalui jalur busway, pagi ini terlihat memadati jalan biasa bahkan hingga menaiki trotoar jalan.
Jarak tempuh pengguna motor dari lampu merah Pertanian hingga kawasan Mampang Prapatan mencapai 1,5 jam atau 45 lebih lambat.
Habib Bahar Ngaku Pernah Didekati Artis Cantik hingga Diajak Menikah: Dia Mau Jadi Istri Kedua
Bahar bin Smith atau Habib Bahar mengungkap dalam kehidupannya ia banyak dikelilingi wanita-wanita cantik. Bahkan, dia mengaku acapkali dilamar atau diminta menjadi suami
