Tim IT KPK Akan Telusuri Teknologi KPU

VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan meminta klarifikasi ke Komisi Pemilihan Umum terkait sejumlah pengadaan untuk Pemilihan Umum 2009, besok. Salah satu yang menjadi perhatian KPK adalah pengadaan teknologi teknologi Intelligent Character Recognition (ICR).

"Tim IT KPK akan menelusuri berjenjang ke atas. Diprioritaskan IT," kata Wakil Ketua bidang Pencegahan KPK Haryono Umar, Rabu 29 April 2009. KPK, tambah Haryono, akan mencocokkan antara aturan, kesesuaian aturan, dan sumber daya manusia.

"Bagaimana prosesnya kok bisa jadi lambat begitu," kata Haryono menanggapi tidak tercapainya target saat tabulasi nasional beberapa waktu lalu. Dari target 80 persen, KPU hanya mampu menghitung 10 persen surat suara dalam 12 hari.
 
Saat ini, kata Haryono, KPK telah mengantongi hal-hal yag perlu diklarifikasi. "Ini  menjadi gambaran awal untuk masuk ke sana. Bisa jadi yang bertanggung jawab itu di IT nya," kata dia.



Sukses Gelar MotoGP, Sirkuit Mandalika Jadi Magnet Pariwisata Olahraga
Badak Taman Nasional Ujung Kulon

Ironi Perburuan Badak Jawa di Kawasan Konservasi Ujung Kulon, Cula Dijual Rp 280 Juta

Di lahan konservasi tersebut, badak Jawa yang dilindungi itu jadi target perburuan liar dan cula nya dijual ke Jakarta secara ilegal dengan nilai ratusan juta rupiah.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024