Negara Tropis Bukan Jaminan Bebas Flu Babi

VIVAnews - Flu babi mewabah dengan cepat di negara-negara non tropis, namun bukan berarti negara-negara yang masuk dalam kategori tropis seperti Indonesia bebas dari pandemi flu babi.

Anggota Komisi Pengendalian Flu Burung dan Kesiapsiagaan menghadapi Pandemi Influenza (FBPI) Menaldi Rasmin mengatakan, penyebaran virus ini sangat cepat. "Kita tropis, bukan berarti bebas dari flu babi," ujar dia di Kantor Menko Kesra, Jakarta, Kamis 30 April 2009.

Menurut dia, sebagai pencegahan pertama bagi penyebaran virus ini adalah pertahanan terhadap diri sendiri, sebab semua langkah-langkah antisipasi yang dilakukan pemerintah tidak memiliki arti jika tidak ada perhatian dari dalam diri masing-masing individu.

Gak Percaya Anaknya Biasa Pakai Narkoba, Ibunda Chandrika Chika: Saya Tau Anak Saya Seperti Apa

Apalagi seperti halnya virus flu burung, kata dia, proses inkubasi virus flu babi ini adalah 48 jam sudah bisa mengakibatkan kematian.

Untuk itu, masyarakat diminta melakukan langkah-langkah pencegahan di antaranya mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sangat penting untuk menjaga kebersihan diri dan mencegah penularan influenza serta banyak penyakit menular lainnya, harus mulai membiasakan tutup hidung dan mulut saat bersin dan batuk dengan menggunakan tissue atau lengan, hindari meludah ditempat umum, gunakan masker atau penutup hidung lainnya dan jaga jarak dari pasien influenza paling tidak satu meter.

Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) Refly Harun saat diwawancarai oleh wartawan di Padang, Sumatra Barat, Selasa, 28 November 2023.

Refly Harun: Anies-Muhaimin Pengkhianat Jika Gabung Pemerintah

Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, memberikan tanggapannya terkait peluang pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bergabung ke Pemerintahan usai kalah di Pilpres.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024