VIVAnews - Pesawat latih yang jatuh di Desa Tenjo, Kabupaten Bogor, menelan satu korban tewas. Korban adalah instruktur Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia bernama Nicholas.
Jasad Nicholas dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang. Beberapa kerabat dan teman salah satu lulusan terbaik STPI itu berdatangan ke rumah sakit. Namun para teman dan kerabat ini menolak diwawancara mengenai lelaki asal Papua itu.
Nicholas merupakan instruktur yang menjadi korban tewas dalam kecelakaan pesawat latih bernomor registrasi PK-ANW miliki STPI Curug. Pesawat jatuh di pepohonan bambu saat hujan deras, angin kencang dan petir melanda kawasan Bogor.
Leni, seorang warga, sempat mendengar ledakan saat pesawat jatuh pada pukul 15.00, Kamis 30 April 2009. Warga kemudian menemukan pesawat di rerumpunan bambu. Kondisi Nicholas tampak terjepit di antara kemudi dan badan pesawat.
Pesawat tersebut berkapasitas empat orang. Tiga korban lainnya hanya mengalami luka-luka dan sudah dirawat di rumah sakit.
Laporan Nurhayati Khavifa | Tangerang (ANTV)
5 Pemain Timnas Indonesia, Dulu Populer Kini Terlupakan
Sebelum diperkuat Nathan Tjoe-A-On atau Justin Hubner, skuad Timnas Indonesia sempat diisi oleh sejumlah pemain yang dahulu digadang-gadang menjadi Bintang sepakbola kita
