Bayi Penerima Bantuan ANTV Peduli

Cacat kulit Akibat Air Panas

VIVAnews - Lutfi, bocah lima tahun ini luar biasa bahagianya ketika tim antv peduli mendatangi rumahnya di kawasan Plumpang Jakarta Utara yang membawa kotak hadiah. Tidak menyangka salah satu warga miskin di kota Jakarta ini akan menerima rezeki yang tidak pernah disangka-sangka sebelumnya.

Wajahnya memerah dan terlihat malu-malu, senyumnya kecut saat ditanya apakah Lutfi mau dapat hadiah, mau beli mainan atau jalan-jalan? sambil tersenyum dia menjawab mau hadiah mainan. tim antv pun menyapanya, yah Lutfi akan dapatkannya.

Lutifi adalah salah satu diantara anak-anak yang nasibnya kurang beruntung. Sejak kecil, Lutfi mengalami musibah yang cukup memprihatinkan, kulitnya terkelupas akibat siraman air panas. Hidupnya pun dikelilingi rumah kumuh dari kayu, ukuran sekitar 4x8 meter berlantai dua, kawasan rongsokan.

Saat itu hari pertama bulan suci Ramadhan, sudah menjadi kebiasaan umat muslim ketika akan berbuka menyediakan makanan pembuka yang disebut kolak. "Lutfi tersiram air kolak yang baru mateng, sampai kulitnya melepuh," ujar Novianti ibu kandung Lutfi.

Melihat kondisinya semakin parah, Lutfi dilarikan ke puskesmas terdekat.  Karena kondisinya semakin parah, Lutrfi dirujuk ke rumah sakit Koja. Saat masuk ruang IGD, kondisinya semakin parah. "Tiga jam selanjutnya, muka tepatnya deket mata anak saya sudah bengkak, tangan sama pundaknya melepuh. Dia ga sadar," tuturnya.

Setelah menjalani perawatan intensif selamas 3 minggu, akhirnya nyawa Ltufi dapat diselamatkan. Selesai menyelamatkan bayinya, kini giliran pasangan Septian Rohadi (ayah) dan Novianto (ibu) orang tua kandung Lutfi pusing harus membayar dengan apa. Sementara sehari-harinya bekerja sebagai tukang rongsokan.

Sementara total biaya rumah sakit yang harus dikeluarkan sebersar, Rp 4.850.000. "Saya tak sanggup bayar segitu. Akhirnya, saya usahain cari bantuan. Tapi susah. Terus saya minta surat Gakin dari RT dan RW, dan akhirnya saya dikasih keringanan karena surat Gakin. Saya jadi bayar Rp2.050.000. "Itu juga minta bantuan keluarga," katanya.

Dan sekarang ini, tanpa disangka-sangka Tuhan memberikannya rezeki lain melalui bantuan antv peduli.

Sejarah Bakal Pecah, Besok Raja Aibon Kogila Serahkan Tongkat Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI

"Tadi siang. Saya dikasih uang Rp 9 juta dari direksi antv. Pak Azkarmin Zaini, dia yang ngasih bantuan. Ada dua mobil yang dateng. Sehari sebelumnya saya dihubungi, jangan kemana-mana, karena tim dari Antv mau dateng," katanya.

Saat yang dinanti-nantikan ternyata benar, melalui antv Peduli salurkan donasi SMS TX 7505 kepada 19 penderita sakit yang tidak mampu yang pernah menjadi peserta program acara Tantangan X-treme di antv. 

Program SMS TX 7505 yang bekerjasama dengan Departemen Sosial ini melibatkan juga semua operator-operator seluler di Indonesia.

Program Tantangan X-treme yang tayang di antv sejak 20 September 2007 dan berakhir pada 18 Januari 2008 ini bekerja sama dengan antv Peduli dan Departemen Sosial mengajak pemirsa antv untuk turut menyumbang melalui SMS 7505 kepada 19 penderita sakit yang tidak mampu dalam Program Tantangan X-treme.

Dana yang terkumpul dari sumbangan pemirsa melalui SMS 7505 tersebut sebesar Rp. 169.643.563 dan digenapkan oleh sumbangan
karyawan antv menjadi Rp.171.000.000,- sehingga masing-masing peserta mendapatkan dana tunai sebesar Rp. 9.000.000,-

Dana yang baru saja diserahkan oleh Departemen Sosial tersebut mulai hari ini langsung antv peduli salurkan kepada para penerima
bantuan. Mewakili 19 penderita sakit yang menerima bantuan dari SMS TX 7505, hari ini secara simbolis bantuan diserahkan kepada

keluarga Lutfi (4 tahun), balita yang tersiram kolak panas, di Plumpang – Jakarta Utara. Sedangkan selebihnya akan langsung di serahkan oleh tim antv Peduli ke rumah masing-masing penderita sakit.

Ketua Harian antv Peduli, Bapak H. Azkarmin Zaini mengatakan, "Ini merupakan  bentuk amanah yang diberikan oleh pemirsa antv kepada antv Peduli, maka dana bantuan tersebut kami serahkan langsung secara tunai kepada para penerimanya," ujarnya.

Reporter: Aries Setiawan

Makin Panas, Hotman Paris Tantang Rocky Gerung Adu Jotos di Ring Tinju
Festival balon udara digelar di Pekalongan dan Wonosobo Jawa Tengah

Balon Udara Muncul di Ketinggian 9.000 Feet, AirNav Semarang Minta Pilot Waspada

AirNav telah mengeluarkan Notif atau NOTAM kepada pilot untuk waspadai munculnya balon udara yang diterbangkan secara liar di ketinggian 8.000 hingga 9.000 kaki.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024