Perdagangan Saham

Pembelian Aset Perbankan Dongkrak Indeks Asia

VIVAnews - Menjelang pengumuman skema pembelian aset-aset buruk perbankan oleh pemerintah Amerika Serikat (AS), indikator saham di sejumlah bursa utama Asia ditutup menguat di akhir perdagangan Senin sore, 23 Maret 2009.

Taylor Swift Tolak Tawaran Manggung Rp 146 Miliar! Pilih Fokus ke Album Baru daripada Uang?

Pemicu lain datang dari pemerintah Jepang yang memberikan sinyal akan memberikan tambahan dana stimulus ekonomi untuk mengatasi krisis di negara ekonomi terkuat kedua di dunia tersebut.

Indeks harga saham di bursa saham Tokyo memimpin kenaikan indeks di kawasan setelah menteri keuangan Jepang mengatakan bahwa Jepang mungkin memerlukan 20 triliun yen (US$ 208 miliar) untuk mengakhiri resesi ekonomi.

Investor juga terus mengawasi langkah pemerintah AS yang bersiap mengumumkan tindakan terkini untuk menyelamatkan sektor finansial, Senin ini.

"Sulit untuk terus merasa geram," kata Desmond Tjiang, pegawai investasi di Fortis Investment Management, Hong Kong. "Pemerintah tentu telah banyak membantu, dan orang-orang berharap pada upaya penyelamatan kedua," lanjutnya.

Di Jepang, indeks Nikkei 225 menguat 235,62 poin (3 persen) menjadi 8.181,58. Indeks Hang Seng (Hong Kong) naik 363,12 poin (2,8 persen) menjadi 13.196,63, dan indeks Kospi (Korea Selatan) naik 2,3 persen menjadi 1.197,78. Indeks Shanghai (China) menguat 1,2 persen. Indikator saham di Australia dan Taiwan juga menguat lebih dari 2 persen. (AP)

7 Negara yang Miliki Toilet Netral Gender di Dunia, Mayoritas di Asia!
Menhan RI sekaligus presiden terpilih, Prabowo Subianto menerima telepon dari Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol (sumber foto: Tim Media Prabowo)

Prabowo: Tuduhan Prabowo-Gibran Menang Curang Lewat Bansos Sangat Kejam

Presiden terpilih Prabowo Subianto menepis tuduhan bahwa dirinya dan Gibran Rakabuming Raka memenangkan Pilpres 2024 dengan cara curang.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024