Pemilihan Umum 2009

Demokrat: Pemilu Dapat Diselamatkan

VIVAnews - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, mengimbau semua peserta pemilihan umum ikut terlibat menyukseskan jalannya pemilihan umum. Misalnya menemukan kejanggalan di lapangan, mereka diharapkan segera berkoordinasi dengan Panitia Pengawas Pemilihan Umum.

“Sehingga bisa dikoordinasikan dengan KPU dan partai. Hal itu sebagai antisipasi awal agar pemilu jujur,” kata Anas di Jakarta, Rabu 25 Maret 2009.

Pernyataan Anas ini terkait beredarnya surat suara di tengah masyarakat Kota Depok yang ditemukan calon anggota legislatif DPRD Depok dari Partai Demokrat, Immanuel Ebenezer. Kasus sudah ditangani KPU setempat setelah Immanuel cepat-cepat melaporkannya.

Kasus semacam itu dinilai sebagai bagian dari proses pelaksanaan pemilihan umum yang tidak mudah dihindari penyelenggara pemilu, kendati berbagai upaya antisipasi sudah dilakukan. Sebab, kata dia, pemilu mustahil dapat berjalan sempurna.

Hattrick! Pendeta Gilbert Dilaporkan Lagi soal Penistaan Agama ke Polda Metro

Kendati demikian, kata dia, bukan berarti pemilu tidak dapat berjalan langsung, umum, bebas, rahasia, dan jujur dan adil. Semua itu masih dapat dicapai. "Hal itu masih bisa diselamatkan."

Untuk mencapainya, kata Anas, para penyelenggara pemilu harus terus didorong bekerja semakin keras dan makin baik. “Caranya dengan dibantu seluruh elemen bangsa yang peduli pada kesuksesan pemilu.”

Sekretaris Jenderal DPP PKS Habib Aboe Bakar

Sekjen PKS: Kalau Pak Prabowo Datang Kita Akan Beri Karpet Merah Sebagai Presiden Pemenang

Partai Keadilan Sejahtera, siap menggelar karpet merah untuk Prabowo Subianto, Presiden terpilih Pilpres 2024. Itu akan dilakukan jika Prabowo hadir di halal bi halal PKS

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024