Depkeu Debt Swicth 24 Seri Obligasi Negara

VIVAnews - Pemerintah kembali menggelar lelang pembelian obligasi negara lewat debt switch pada 31 April 2009. Obligasi yang akan dibeli kembali merupakan obligasi yang jatuh tempo pada 2009-2012, kecuali seri FR0023 dan VR0018.

Berdasarkan data Departemen Keuangan, Senin 31 Maret 2009, ada 24 seri obligasi negara yang akan dibeli kembali.

Untuk proses pembelian kembali itu sudah terdaftar delapan belas dealer utama, yang terdiri atas empat belas bank dan empat perusahaan sekuritas. Peserta Lelang tersebut adalah Citibank NA, Deutsche Bank, HSBC, Bank BCA, Bank Danamon Indonesia, Bank BII, Bank CIMB Niaga, Bank Mandiri, Bank BNI, Bank Panin, Bank BRI, Bank Permata, Standard Chartered Bank, JPMorgan Chase Bank NA, Bahana Securities, Danareksa Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Trimegah Securities.

Harga penawaran dinyatakan dalam harga bersih (clean price) dengan satuan harga dalam bentuk persentase sampai dengan dua desimal dan kelipatan 0,05 persen. Volume penawaran minimum adalah Rp 1 miliar atau seribu unit, dengan kelipatan Rp 1 miliar atau seribu unit.

Adapun Obligasi Negara penukar (destination bond) yang ditawarkan pemerintah adalah seri FR0034 yang jatuh tempo pada tanggal 15 Juni 2021 dengan tingkat kupon sebesar 12,80 persen. Harga penawaran seri FR0034 ini adalah sebesar 101,5 persen. Bunga berjalan per unit Obligasi Negara seri FR0034 pada saat setelmen 3 April 2009 sebesar Rp 38.330,00.

Pengumuman hasil pelaksanaan lelang, akan disampaikan oleh Pemerintah pada 31 Maret 2009. Setelmen akan dilaksanakan melalui sistem BI-SSSS (Bank Indonesia – Scripless Securities Settlement System) pada tanggal 3 April 2009 dan hanya dilakukan dengan Peserta Lelang.

Sebanyak 24 obligasi negara yang akan dibeli kembali adalah:

1. FR0002, jatuh tempo 15 Juni 2009, bunga 14 persen
2. VR0016, jatuh tempo  25 Juli 2009, bunga 10,09444 persen
3. ORI001, jatuh tempo 9 Agustus 2009, bunga 12,0500 persen
4. ZC0002, jatuh tempo 20 September 2009
5. ZC0004, jatuh tempo 20 Februari 2010
6. FR0010, jatuh tempo 15 Maret 2010, bunga 13,1500 persen
7. ORI002, jatuh tempo 28 Maret 2010, bunga 9,2800 persen
8. FR0011, jatuh tempo 15 Mei 2010, bunga 13,5500 persen
9. FR0012, jatuh tempo 15 Mei 2010, bunga 12,6250 persen
10. FR0013, jatuh tempo 15 September 2010, bunga 15,4250 persen
11. FR0024, jatuh tempo 15 Oktober 2010, bunga 12 persen
12. FR0014, jatuh tempo 15 November 2010, 15,5750 persen
13. FR0021, jatuh tempo 15 Desember 2010, bunga 14,5 persen
14. FR0015, jatuh tempo 15 Februari 2011, bunga 13,4 persen
15. VR0032, jatuh tempo 25 April 2011, bunga 10,09444 persen
16. VR0017, jatuh tempo 25 Juni 2011, bunga 8,73900 persen
17. FR0016, jatuh tempo 15 Agustus 2011, bunga 13,45 persen
18. ORI003, jatuh tempo 12 September 2011, bunga 9,4 persen
19. FR0022, jatuh tempo 15 September 2011, bunga 12 persen
20. FR0025, jatuh tempo 15 Oktober 2011, bunga 10 persen
21. FR0017, jatuh tempo 15 Januari 2012, bunga 13,15 persen
22. ORI004, jatuh tempo 12 Maret 2012, bunga 9,5 persen
23. FR0018, jatuh tempo 15 Juli 2012, bunga 13,1750 persen
24. ZC0003, jatuh tempo 20 November 2012

Mahfud MD Jelaskan Alasan Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres di KPU
Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Prabowo Berkelakar Singgung Senyuman Berat, Anies: Kan Beliau yang Alami, Kita Biasa Aja

Prabowo dalam pidato di KPU menyinggung Anies dan Cak Imin karena melemparkan senyuman yang berat lantaran pernah mengalami kondisi yang sama.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024